Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 83 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Rabu mengatakan 83 pasien COVID-19 yang meninggal dunia tersebar di delapan kecamatan terhitung sejak munculnya varian virus corona di Bangka satu tahun lebih.

Di Kecamatan Bakam terdapat lima pasien COVID-19 meninggal dunia, Belinyu 15 orang, Mendo Barat tujuh orang, Merawang lima orang dan Pemali terdapat enam orang.

Kemudian di Kecamatan Puding Besar ada empat orang, Riau Silip delapan orang serta di Kecamatan Sungailiat terdapat angka kematian cukup banyak mencapai 33 orang.

"Pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia sebagian besar usia diatas 50 tahun dengan penyakit penyerta meskipun terdapat satu pasien usia balita," jelasnya.

Berdasarkan data informasi COVID-19 Kabupaten Bangka sampai dengan hari ini terdata akumulasi kasus COVID-19 mencapai 4.882 kasus, 4.453 orang dinyatakan sembuh serta 5.981 orang diketahui kontak erat dengan pasien COVID-19.

Boy Yandra mengakui, terjadi lonjakan kasus pasien COVID-19 di daerahnya selama tiga hari terakhir mencapai ratusan orang karena diduga mulai menurunnya disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Saya minta masyarakat benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai antisipasi awal penyebaran COVID-19," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021