Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menyalurkan sebanyak 3.500 buku kepada pengelola perpustakaan desa (perpusdes) di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk meningkatkan minat baca warga di daerah itu.

"Bantuan buku sebanyak 3.500 eksemplar ini merupakan salah satu bentuk keseriusan Pemerintah dalam mewujudkan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bangka Barat Ismantho di Mentok, Senin.

Ia menjelaskan, sebanyak 3.500 eksemplar buku tersebut selanjutnya disalurkan kepada lima perpustakaan tingkat desa, masing-masing mendapatkan 700 eksemplar buku dengan jumlah judul buku 350.

Lima perpustakaan yang mendapatkan bantuan tersebut, masing-masing perpustakaan Desa Airbelo, Belolaut, Ketap, Puput, dan Perpusdes Sekar Biru.

"Sebelumnya para pengelola perpustakaan dan perangkat desa juga sudah mendapatkan pelatihan atau bimbingan teknis yang dilaksanakan Perpusnas agar pelayanan semakin baik," katanya.

Ia berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat desa setempat guna menunjang pendidikan dan perekonomian warga.

"Selain menambah koleksi buku di perpustakaan, bantuan buku ini juga sebagai sumber ilmu dan pengetahuan yang bisa membantu memecahkan berbagai masalah sehari-hari terutama dan membantu meningkatkan perekonomian warga," katanya.

Kepala Desa Airbelo, Beni Asbandi mengapresiasi bantuan buku tersebut untuk mendukung pengembangan perpustakaan di Desa Airbelo.

"Dengan adanya bantuan ini kami harapkan perpustakaan akan semakin banyak dikunjungi sehingga minat baca meningkat dan menambah pengetahuan warga desa," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021