Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sudah mencairkan dana Penerima Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap II senilai Rp1,8 miliar.
"Kami sebagai lembaga perbankan penyalur sudah mencairkan total dana BPUM tahap II senilai Rp1,8 miliar yang langsung ditransfer ke masing-masing penerima," kata Kepala Unit BRI Koba, Dedi Yuliansyah di Koba, Senin.
Ia menjelaskan, penerima BPUM tahap II tercatat sebanyak 1.500 orang dan nominal dana yang diterima sebesar Rp1,2 juta per orang.
"Kami menyediakan layanan e-form untuk melakukan reservasi online bagi penerima BPUM yang akan mencairkan bantuan di BRI," ujarnya.
Ia mengatakan, dengan pola reservasi online akan lebih memudahkan penerima untuk mencairkan BPUM di kantor BRI terdekat.
"Namun demikian, jumlah penerima yang akan mencairkan dana BPUM di BRI tetap dibatasi yaitu maksimal sebanyak 50 orang per hari," ujarnya.
Ia menyatakan, jika nasabah BPUM sudah melengkapi semua persyaratan yang dibutuhkan maka pencairannya bisa langsung datang ke kantor BRI terdekat dengan menunjukkan bukti nomor reperensi setelah melakukan reservasi.
"Perlu diketahui, jika nasabah penerima BLT UMKM datang terlambat dan nomor antrean sudah terlewat, maka nasabah harus melakukan reservasi ulang dari awal," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Kami sebagai lembaga perbankan penyalur sudah mencairkan total dana BPUM tahap II senilai Rp1,8 miliar yang langsung ditransfer ke masing-masing penerima," kata Kepala Unit BRI Koba, Dedi Yuliansyah di Koba, Senin.
Ia menjelaskan, penerima BPUM tahap II tercatat sebanyak 1.500 orang dan nominal dana yang diterima sebesar Rp1,2 juta per orang.
"Kami menyediakan layanan e-form untuk melakukan reservasi online bagi penerima BPUM yang akan mencairkan bantuan di BRI," ujarnya.
Ia mengatakan, dengan pola reservasi online akan lebih memudahkan penerima untuk mencairkan BPUM di kantor BRI terdekat.
"Namun demikian, jumlah penerima yang akan mencairkan dana BPUM di BRI tetap dibatasi yaitu maksimal sebanyak 50 orang per hari," ujarnya.
Ia menyatakan, jika nasabah BPUM sudah melengkapi semua persyaratan yang dibutuhkan maka pencairannya bisa langsung datang ke kantor BRI terdekat dengan menunjukkan bukti nomor reperensi setelah melakukan reservasi.
"Perlu diketahui, jika nasabah penerima BLT UMKM datang terlambat dan nomor antrean sudah terlewat, maka nasabah harus melakukan reservasi ulang dari awal," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021