Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengantisipasi kelelahan para petugas vaksinator selama mengejar target capaian vaksinasi dengan menambah jumlah gerai vaksinasi COVID-19 di daerah itu.

"Kami menambah gerai vaksinasi COVID-19 dan membatasi jumlah penyuntikan vaksin yang dilakukan oleh satu vaksinator agar mereka tidak kelelahan," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung, Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Rabu.

Menurut dia, petugas vaksinator merupakan seorang manusia biasa yang tidak luput dari rasa lelah di tengah tugas dan tanggung jawab untuk mempercepat realisasi vaksinasi COVID-19.

Ia mengatakan, guna mengantisipasi kelelahan petugas vaksinator, Dinkes Belitung telah menambah jumlah gerai vaksinasi COVID-19.

Penambahan gerai vaksinasi bertujuan agar pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tidak berkumpul pada satu lokasi saja sehingga dapat mengantisipasi kelelahan para vaksinator.

"Karena batas maksimal penyuntikan vaksin yang dilakukan oleh vaksinator adalah 200 orang kalau sudah di atas jumlah itu maka dikhawatirkan kelelahan dan tidak akan optimal," ujarnya.

Joko menambahkan, saat ini jumlah vaksinator COVID-19 di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di daerah itu sebanyak 80 orang.

"Mereka sebelumnya memang telah mengikuti pelatihan mengenai penyuntikan vaksin COVID-19," ujarnya.

Ia mengimbau, kepada sejumlah pihak yang hendak menyelenggarakan pelaksanaan vaksinasi diharapkan agar jumlah peserta vaksinasi tidak melebihi 200 sampai 250 orang.

"Sehingga pelaksanaan vaksinasi dapat berjalan lancar dan juga tidak menimbulkan kerumunan guna mengantisipasi penyebaran COVID-19 dari klaster vaksinasi," katanya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021