Wakil Bupati Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Syahbudin mendorong pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerahnya agar mampu mengembangkan kreativitas produk guna meningkatkan daya tarik konsumen.

"Pengembangan kreativitas terutama pelaku usaha makanan kemasan seperti, kualitas produk, kemasan makanan yang aman dan menarik serta inovasi lainnya perlu dilakukan sebagai cara meningkatkan daya tarik konsumen," katanya di Sungailiat, Jumat.

Konsumen tidak hanya membeli suatu produk dari jenis kualitas yang ditawarkan, melainkan pula sengaja membeli karena tertarik dari kemasan.

Menurutnya, pelaku UMKM harus mampu memperhatikan dan mengikuti selera masyarakat atau calon konsumen "kekinian" sehingga produk yang ditawarkannya dapat diterima.

"Saya sarankan penjualan hasil olahan UMKM diperluas dengan memanfaatkan sarana teknologi informasi yang tersedia seperti melalui media sosial," katanya.

Pelaku UMKM kata wabup, memberikan kontribusi pada penyerapan tenaga kerja karena jumlahnya cukup banyak mencapai ribuan tersebar disejumlah wilayah kecamatan dengan berbagai jenis produk.

"Banyaknya usaha pada sektor ini tentunya memotivasi pelaku usaha untuk menyiasatinya agar produk yang dikembangnya dapat diterima pasar," jelasnya.

Dikatakan, pemerintah daerah melakukan pendampingan terutama bagi pelaku usaha mikro atau rumah tangga seperti memberikan pembinaan, pelatihan bahkan membantu penyaluran sarana produksi meskipun dengan jumlah terbatas.

Pelaku UMKM terutama bidang kuliner merupakan salah satu dari 17 sub sektor ekonomi kreatif yang menjadi penyumbang terbesar struktur produk domestik bruto (PDB), yakni 41 persen dari keseluruhan sektor ekonomi kreatif.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021