Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien COVID-19 berkurang 13 orang sehingga total pasien yang menjalani isolasi dan perawatan menjadi 95 orang.

"Hari ini 13 pasien sembuh dan lebih tinggi dibanding kasus baru sebanyak 7 orang," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan berdasarkan data terbaru, sebanyak 13 pasien sembuh dari COVID-19 dengan kumulatif 50.675 jiwa tersebar di Pangkalpinang 4, Bangka Barat 3, Belitung Timur 3, Belitung 2 dan Bangka 1 orang pasien.

Sementara itu, 95 pasien yang masih menjalani isolasi di isolasi terpusat, mandiri dan rumah sakit rujukan tersebar di Belitung 24, Bangka Barat 22, Belitung Timur 21, Bangka 8, Pangkalpinang 8, Bangka Tengah 8 dan Bangka Selatan 4 orang pasien.

"Saat ini 32 dari 95 pasien menjalani karantina di isolasi terpusat, sehingga ketersediaan tempat tidur pasien di isoter banyak yang kosong," katanya.

Ia menyatakan kasus harian COVID-19 juga bertambah 7 dengan kumulatif 52.223 jiwa tersebar di Belitung Timur 4, Belitung 2 dan Bangka 1 orang. Sementara pasien meninggal akibat virus ini tidak ada penambahan.

"Hari ini penambahan kasus hanya terdapat di tiga kabupaten, sementara empat kabupaten/kota lainnya tidak ada kasus orang terpapar COVID-19," katanya.

Menurut dia, saat ini kenaikan kasus COVID-19 tertinggi di Babel terjadi di Kabupaten Belitung, karena munculnya kasus pekerja perkebunan kelapa sawit di daerah itu.

"Saat ini Belitung memiliki tingkat kasus terkonfirmasi tertinggi yang berasal dari klaster perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Badau," ujarnya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021