Pelaksanaan vaksinasi serentak di Bangka Belitung yang digelar oleh Polda Babel ditargetkan mencapai 18.242 sasaran tersebar di pulau Bangka dan pulau Belitung dengan ratusan gerai layanan vaksin.
Wakapolda Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Brigjen Pol. Umar Dani di Sungailiat, Sabtu saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi serentak mengatakan, 18.242 sasaran tersebut merupakan angka target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
"Saya mengakui, target sasaran belasan ribu tersebut kemungkinan tidak terealisasi 100 persen, namun optimis mampu tercapai sekitar 60 sampai 70 persen partisipasi masyarakat," jelasnya.
Dikatakan, realisasi kumulatif cakupan vaksinasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah mencapai 71 persen dari total target 1.137.924 orang dan diperkirakan hingga akhir Desember 2021 mampu meningkat mencapai 75 sampai 80 persen.
"Saya optimis sampai akhir Desember 2021, realisasi vaksinasi di Bangka Belitung mampu mencapai 75 persen karena gerakan layanan vaksinasi setiap harinya dibuka disemua daerah kabupaten dan kota," jelasnya.
Dia mendorong masyarakat disemua kelompok wajib vaksin yang belum menerima vaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua, untuk segera mendaftar di gerai layanan vaksin terdekat, dan disiplin prokes harus tetap diterapkan meskipun angka sebaran kasus COVID-19 sudah melandai.
"Masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab yang mengatakan vaksin COVID-19 tidak perlu, padahal vaksin sangat dibutuhkan untuk kekebalan komunal, vaksin cukup aman dan halal karena sudah melalui proses pengujian," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Wakapolda Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Brigjen Pol. Umar Dani di Sungailiat, Sabtu saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi serentak mengatakan, 18.242 sasaran tersebut merupakan angka target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
"Saya mengakui, target sasaran belasan ribu tersebut kemungkinan tidak terealisasi 100 persen, namun optimis mampu tercapai sekitar 60 sampai 70 persen partisipasi masyarakat," jelasnya.
Dikatakan, realisasi kumulatif cakupan vaksinasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah mencapai 71 persen dari total target 1.137.924 orang dan diperkirakan hingga akhir Desember 2021 mampu meningkat mencapai 75 sampai 80 persen.
"Saya optimis sampai akhir Desember 2021, realisasi vaksinasi di Bangka Belitung mampu mencapai 75 persen karena gerakan layanan vaksinasi setiap harinya dibuka disemua daerah kabupaten dan kota," jelasnya.
Dia mendorong masyarakat disemua kelompok wajib vaksin yang belum menerima vaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua, untuk segera mendaftar di gerai layanan vaksin terdekat, dan disiplin prokes harus tetap diterapkan meskipun angka sebaran kasus COVID-19 sudah melandai.
"Masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab yang mengatakan vaksin COVID-19 tidak perlu, padahal vaksin sangat dibutuhkan untuk kekebalan komunal, vaksin cukup aman dan halal karena sudah melalui proses pengujian," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021