Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong pedagang untuk menjaga higienitas kuliner di kawasan wisata.

Wakil Bupati Bangka Tengah, Herry Erfian di Koba, Selasa, mengatakan sajian kuliner higienis di kawasan wisata bagian dari daya tarik yang harus tetap dijaga dengan baik.

"Para pedagang sudah didorong bahkan diberikan pelatihan standarisasi dan higienitas kuliner di kawasan wisata," ujarnya.

Menurut dia, kuliner wisata bagian dari pendukung yang sangat penting dalam dunia kepariwisataan karena wisatawan selalu mencari kuliner khas daerah ketika mengunjungi destinasi wisata di daerah tersebut.

"Memberdayakan pedagang kuliner di lokasi wisata tentu saja penting dalam upaya menyikapi potensi pariwisata atau daya tarik pariwisata, dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola wisata yang memiliki kompetensi dalam menyajikan kuliner beserta higienitasnya," jelasnya.

Erfian optimistis bahwa dunia pariwisata tetap bisa bertahan dan berjaya walaupun di masa pandemi yang masih tetap membayangi sendi-sendi kehidupan di masyarakat.

"Namun kita berharap wisata yang dibubuhi inovasi beraneka sajian aneka kuliner yang higienis di Bumi Selawang Segantang dapat menjadi salah satu keunggulan pada pariwisata di Kabupaten Bangka," ujarnya.

Ia menjelaskan, di Kabupaten Bangka Tengah terdapat 23 dari 63 desa yang merupakan daerah pesisir dan memiliki banyak tempat wisata.

"Tentu saja ini potensi besar yang bisa disinergikan dengan kegiatan ekonomi lainnya khususnya usaha sajian kuliner khas daerah," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021