Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan bantuan bagi pembangunan kembali dua klenteng di daerah itu sebagai bentuk kepedulian perusahaan milik negara sekaligus dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-70.

"Bantuan ini untuk pembangunan Klenteng Setya Budi dan Tien Kok Sie yang terbakar bulan lalu agar dapat kembali digunakan untuk tempat beribadah," kata Sekretaris Perusahaan PT Jasa Raharja (Persero), Budi Sulistijo di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan, dana bantuan yang akan disalurkan berasal dari hasil penjualan sembako murah yang akan digelar pada Senin (17/8) sekitar pukul 11.00 WIB. Ada sebanyak 2.058 paket sembako yang akan dijual berisikan beras, minyak goreng dan gula pasir.

Sebanyak 2.058 paket sembako murah dijual di Pulau Bangka dan Pulau Belitung, dengan rincian 1.350 paket disalurkan kepada warga kurang mampu di 42 kelurahan di Pulau Bangka dan 708 paket sembako di 25 kelurahan di Pulau Belitung.

"Paket sembako senilai Rp100 ribu akan didiskon 70 persen, sehingga masyarakat cukup membayar 30 persen dari nilai paket sembako tersebut," ujarnya.

Menurut Budi Sulistijo yang juga Panitia Pelaksana Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-70 "BUMN Hadir Untuk Negeri" tingkat Provinsi Kepulauan Bengka Belitung, hasil penjualan sembako ini akan diserahkan kepada pengurus klenteng untuk membangun kembali berbagai sarana dan prasarana rumah ibadah tersebut.

"Hasil penjualan sembako murah ditaksir sekitar Rp45 juta dan akan diserahkan kepada pimpinan Klenteng Setya Budi dan Tien Kok Sie," ujarnya.

Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dalam membangun kembali rumah ibadahnya.

"Kami berharap masyarakat tidak melihat besar bantuan yang disalurkan, namun ini merupakan kepedulian dan niat perusahaan membantu masyarakat beribadah dengan baik dan tenang," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015