Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan sebanyak 940 unit tempat tidur pasien COVID-19 di isolasi terpusat belum terisi pasien karena warga terkonfirmasi terinfeksi virus corona lebih memilih menjalani isolasi mandiri.

"Hari ini hanya tiga tempat tidur di Isoter Bangka Barat yang terisi pasien COVID-19," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Minggu.

Ia menjelaskan berdasarkan data terbaru, sebanyak 940 dari 943 unit total tempat tidur masih kosong pasien COVID-19 tersebar di Bangka Barat 234, Belitung Timur 196, Belitung 163, Bangka 161, Bangka Selatan 90, Bangka Tengah 66 dan Kota Pangkalpinang 30 unit tempat tidur.

"Saat ini tingkat keterisian tempat tidur pasien COVID-19 hanya 0,32 persen, atau masih rendah karena pasien terpapar virus corona itu memilih menjalani isolasi mandiri di rumahnya," ujarnya.

Ia mengatakan jumlah total pasien COVID-19 aktif sebanyak 1.083 orang dengan rincian 987 menjalani isolasi mandiri, 3 isolasi terpusat dan selebihnya dirawat di rumah sakit rujukan COVID-19.

"Kami terus mendorong pasien COVID-19 isolasi mandiri ini untuk dikarantina di isoter, guna memutus mata rantai penularan virus corona ini," katanya.

Ia menambahkan kasus harian COVID-19 bertambah 60 orang tersebar di Pangkalpinang 21, Bangka 17, Belitung 10, Bangka Barat 4, Bangka Tengah 5, Belitung Timur 2 dan Bangka Selatan 1 kasus.

"Hari ini pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah 134 dan pasien meninggal akibat virus corona ini bertambah 1 orang," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022