Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengingatkan jamaah calon haji di daerah itu untuk mewaspadai cuaca panas ketika sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci nanti.

"Kami mengimbau jamaah calon haji asal daerah kita untuk mewaspadai terjadinya cuaca panas ekstrem di Arab Saudi," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Belitung, Suyanto di Tanjung Pandan, Selasa.

Menurut dia, berdasarkan informasi yang diperoleh saat ini di negara Arab Saudi sedang berlangsung musim panas dengan temperatur suhu udara mencapai 40 - 44 derajat celsius.

Ia menjelaskan, temperatur tersebut belum mencapai puncak musim panas di negara itu.

Puncak musim panas di Arab Saudi, lanjut dia, diperkirakan berlangsung pada pelaksanaan ibadah haji nanti dengan temperatur mencapai 50 derajat celcius.

"Sehingga kami minta jamaah untuk mempersiapkan diri dengan kondisi tersebut. Salah satunya memperhatikan asupan gizi dan kondisi kesehatan menjelang keberangkatan," ujarnya.

Ia mengatakan, jamaah calon haji juga diimbau banyak mengonsumsi air putih guna mencegah terjadinya dehidrasi akibat cuaca panas ekstrem.

"Sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan mengonsumsi air putih, jangan menunggu haus tapi harus rutin minum agar tidak terjadi dehidrasi," katanya.

Dia menyebutkan, pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini Kabupaten Belitung mendapatkan kuota sebanyak 109 jamaah calon haji.

Seluruh jamaah calon haji tersebut semuanya dipastikan telah menerima vaksinasi COVID-19 dosis lengkap.

"Kami terus mengimbau jamaah untuk terus mempersiapkan diri menjelang keberangkatan," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022