Danrem 045/Garuda Jaya mendukung usulan PLN Unit Induk Wilayah UIW) Bangka Belitung  tentang pemanfaatan material FABA (Fly Ash Bottom Ash) yang merupakan sisa abu batu bara yang dihasilkan dari pembakaran Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Secara sifatnya, abu tersebut dibagi menjadi abu terbang (fly ash) dan abu dasar (bottom ash).

Dukungan itu disampaikan oleh Ujang Darwis pada saat audiensi PLN ke Korem 045/Garuda Jaya.

General Manager PLN UIW Babel, Amris Adnan menyampaikan FABA yang ditawarkan diambil dari sisa pembakaran batubara PLTU. Ada 2 (dua) PLTU yang beroperasi yaitu PLTU Air Anyir yang berlokasi di Bangka dan PLTU Suge yang berlokasi di Belitung.

“Sekarang FABA bukan lagi sebagai limbah B3, oleh karena itu FABA dapat digunakan sebagai bahan pembuatan batako, paving, beton pracetak atau pemecah ombak, dimana ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama di Pulau Bangka Belitung," ungkap Amris.

Sementara itu Danrem 045/Garuda Jaya, Brigjen TNI Ujang Darwis, MDA. mengapresiasi dan mendukung usulan dari PLN Babel untuk menggunakan dan memanfaatkan FABA.

"Pemanfaatan FABA ini sangat bagus untuk pengecoran jalan dan juga kegiatan sosial TNI serta terutama dalam pembangunan infrastruktur di Bangka Belitung, kami sangat mendukung dengan adanya usulan pemanfaatan FABA ini sehingga masyarakat dapat langsung merasakan manfaatnya," kata Danrem.

Selain itu Danrem juga mengatakan siap dalam penjagaan aset objek vital milik PLN jika diperlukan dengan melakukan kerjasama. Dikarenakan lapisan di setiap desa pun ada Babinsa yg siap mendukung pengecekan aset-aset PLN.

Pewarta: Try M Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022