Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 13 orang sehingga pasien terkonfirmasi terinfeksi virus corona yang masih menjalani isolasi atau perawatan tersisa 68 orang.
"Pasien sembuh dari COVID-19 meningkat dibandingkan hari sebelumnya 9 orang," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan dengan penambahan 13 pasien sembuh dari COVID-19 maka kasus aktif yang masih menjalani isolasi atau perawatan menjadi 68 orang tersebar di Kota Pangkalpinang 27, Belitung 26, Bangka 6, Bangka Tengah 5, Bangka Barat dan Belitung Timur masing-masing 2 orang pasien.
"Hari ini kasus orang terpapar COVID-19 juga bertambah 7 dan pasien meninggal nihil," katanya.
Menurut dia, kasus probabel COVID-19 bertambah 44 dan meninggal probabel 40 kasus tersebar di tujuh kabupaten/kota di Kepulauan Babel.
"Kasus probabel COVID-19 tetap diawasi, agar tidak terjadi lonjakan kasus penularan virus corona ini," katanya.
Menurut dia, dalam menekan angka kasus COVID-19 ini, pihaknya bersama TNI, Polri dan pemerintah daerah terus mengawasi dan memperingatkan masyarakat untuk kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup bersih serta sehat.
"Kami mengimbau bagi masyarakat belum vaksin lengkap dan booster untuk segera mendatangi pusat pelayanan vaksinasi, untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari infeksi virus corona ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Pasien sembuh dari COVID-19 meningkat dibandingkan hari sebelumnya 9 orang," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan dengan penambahan 13 pasien sembuh dari COVID-19 maka kasus aktif yang masih menjalani isolasi atau perawatan menjadi 68 orang tersebar di Kota Pangkalpinang 27, Belitung 26, Bangka 6, Bangka Tengah 5, Bangka Barat dan Belitung Timur masing-masing 2 orang pasien.
"Hari ini kasus orang terpapar COVID-19 juga bertambah 7 dan pasien meninggal nihil," katanya.
Menurut dia, kasus probabel COVID-19 bertambah 44 dan meninggal probabel 40 kasus tersebar di tujuh kabupaten/kota di Kepulauan Babel.
"Kasus probabel COVID-19 tetap diawasi, agar tidak terjadi lonjakan kasus penularan virus corona ini," katanya.
Menurut dia, dalam menekan angka kasus COVID-19 ini, pihaknya bersama TNI, Polri dan pemerintah daerah terus mengawasi dan memperingatkan masyarakat untuk kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup bersih serta sehat.
"Kami mengimbau bagi masyarakat belum vaksin lengkap dan booster untuk segera mendatangi pusat pelayanan vaksinasi, untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari infeksi virus corona ini," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022