Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ridwan Djamaluddin berharap, melalui kegiatan Musyawarah Provinsi DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kepulauan Babel, dapat terbangun sinergi yang andal antara pengusaha, serikat pekerja, pemerintah, sehingga terciptanya hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan bermartabat untuk mewujudkan ketenangan bekerja dan ketenangan berusaha.
Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin dalam sambutannya ketika membuka acara Musyawarah Provinsi ke-3 DPP APINDO Babel, yang berlangsung di Pangkalan Baru.
Pj Ridwan mengatakan, untuk membangun negeri serumpun sebalai di bidang perekonomian, tentunya tidak terlepas peran penting pengembangan dari dunia usaha dan ekonomi yang kondusif.
Para pengusaha dapat membuat satu wadah organisasi pengusaha, guna menyelesaikan masalah yang muncul dalam bidang hubungan industrial dan buruh.
"Keberadaan asosiasi pengusaha sangat dibutuhkan pekerja, pengusaha, dan pemerintah untuk saling menyamakan persepsi serta membangun kepercayaan," ujarnya.
Sementara Ketua Umum (Ketum) APINDO Babel, Hariadi B Sukamdani menuturkan, dengan adanya kepengurusan APINDO Babel yang baru ini supaya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Babel lebih baik lagi.
"Kepengurusan yang baru ini banyak dari pengusaha yang relatif masih muda, dengan tenaga muda ini dapat memajukan ekonomi di Babel," katanya.
Dia berkeinginan kepada pelaku usaha, agar dapat memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal dan dapat mengikuti regulasi yang ada, sehingga bisa memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat luas.
"Jangan sampai ketika melakukan kegiatan, malah masyarakat terganggu, supaya nantinya pertumbuhan ekonomi ke depan berkualitas," tambahnya.
Dikatakannya bahwa, kedepan APINDO akan menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas dengan memanfaatkan sumber daya yang ada mulai dari pengembangan usaha di bidang argobisnis, peternakan, perkebunan, tambak udang, pengembangan, tanaman bio gas di eks tambang, serta memanfaatkan potensi parawisata.
"Saya harap kepengurusan yang terbentuk ini dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin dalam sambutannya ketika membuka acara Musyawarah Provinsi ke-3 DPP APINDO Babel, yang berlangsung di Pangkalan Baru.
Pj Ridwan mengatakan, untuk membangun negeri serumpun sebalai di bidang perekonomian, tentunya tidak terlepas peran penting pengembangan dari dunia usaha dan ekonomi yang kondusif.
Para pengusaha dapat membuat satu wadah organisasi pengusaha, guna menyelesaikan masalah yang muncul dalam bidang hubungan industrial dan buruh.
"Keberadaan asosiasi pengusaha sangat dibutuhkan pekerja, pengusaha, dan pemerintah untuk saling menyamakan persepsi serta membangun kepercayaan," ujarnya.
Sementara Ketua Umum (Ketum) APINDO Babel, Hariadi B Sukamdani menuturkan, dengan adanya kepengurusan APINDO Babel yang baru ini supaya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Babel lebih baik lagi.
"Kepengurusan yang baru ini banyak dari pengusaha yang relatif masih muda, dengan tenaga muda ini dapat memajukan ekonomi di Babel," katanya.
Dia berkeinginan kepada pelaku usaha, agar dapat memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal dan dapat mengikuti regulasi yang ada, sehingga bisa memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat luas.
"Jangan sampai ketika melakukan kegiatan, malah masyarakat terganggu, supaya nantinya pertumbuhan ekonomi ke depan berkualitas," tambahnya.
Dikatakannya bahwa, kedepan APINDO akan menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas dengan memanfaatkan sumber daya yang ada mulai dari pengembangan usaha di bidang argobisnis, peternakan, perkebunan, tambak udang, pengembangan, tanaman bio gas di eks tambang, serta memanfaatkan potensi parawisata.
"Saya harap kepengurusan yang terbentuk ini dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022