Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin mendorong perusahaan dan organisasi pers untuk saling bersinergi dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) masyarakat di Negeri Serumpun Sebalai itu.
"Sinergi pers ini sangat penting dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat yang lebih baik dan berdaya saing di dunia global," kata Ridwan Djamaluddin saat berdiskusi dengan para pelaku pers se-Pulau Bangka di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan dengan adanya sinergi antara pemerintah dan media massa ini tidak hanya akan meningkatkan SDM masyarakat, tetapi juga akan mempercepat menjadikan Indonesia sebagai negara industri untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
"Kalau mau maju kita harus membangun industri dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat," katanya.
Menurut dia kunci utama dalam memajukan Bangka Belitung ini adalah SDM masyarakat yang berkualitas, handal, terampil dan berdaya saing dengan SDM luar negeri
"Dalam hal pengembangan SDM ini, khususnya anak-anak muda, saya berharap kawan-kawan awak media, pengusaha media ini membantu pemerintah daerah. Bukan untuk kepentingan apa-apa, biar negeri ini maju," ujarnya.
Ia menyatakan profesi jurnalis ini menjadi contoh tentang kualitas SDM yang ada di Babel.
"Profesi jurnalis perlu bakat. Bakat kawan-kawan bagus. Bagus bertutur, sastra, budaya, sosial, bagus dan lainnya," katanya.
Dalam diskusi tersebut hadir puluhan jurnalis dari berbagai organisasi, maupun perusahaan media di Pulau Bangka, seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Babel, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Babel, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Babel, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pangkalpinang, maupun konstituen Dewan Pers lainnya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Sinergi pers ini sangat penting dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat yang lebih baik dan berdaya saing di dunia global," kata Ridwan Djamaluddin saat berdiskusi dengan para pelaku pers se-Pulau Bangka di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan dengan adanya sinergi antara pemerintah dan media massa ini tidak hanya akan meningkatkan SDM masyarakat, tetapi juga akan mempercepat menjadikan Indonesia sebagai negara industri untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
"Kalau mau maju kita harus membangun industri dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat," katanya.
Menurut dia kunci utama dalam memajukan Bangka Belitung ini adalah SDM masyarakat yang berkualitas, handal, terampil dan berdaya saing dengan SDM luar negeri
"Dalam hal pengembangan SDM ini, khususnya anak-anak muda, saya berharap kawan-kawan awak media, pengusaha media ini membantu pemerintah daerah. Bukan untuk kepentingan apa-apa, biar negeri ini maju," ujarnya.
Ia menyatakan profesi jurnalis ini menjadi contoh tentang kualitas SDM yang ada di Babel.
"Profesi jurnalis perlu bakat. Bakat kawan-kawan bagus. Bagus bertutur, sastra, budaya, sosial, bagus dan lainnya," katanya.
Dalam diskusi tersebut hadir puluhan jurnalis dari berbagai organisasi, maupun perusahaan media di Pulau Bangka, seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Babel, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Babel, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Babel, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pangkalpinang, maupun konstituen Dewan Pers lainnya. ***3***
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022