Pangkalpinang, (Antara Babel) - Kepala Sekretaris Perusahaan Timah (Persero) Tbk, Agung Nugroho menanggapi tuntutan ikatan karyawan timah (IKT) yang menuntut Direksi perusahaan berplat merah itu mundur dari jabatannya.

"Seharusnya manajemen dan serikat pekerja saling bahu membahu menjaga kinerja perusahaan ini," kata Agung Nugroho di Pangkalpinang, Rabu.

Ia menjelaskan PT Timah terus mencetak kenaikan laba dari 2012 sampai 2014, artinya kinerja perusahaan yang dikatakan serikat pekerja memburuk tidak sepenuhnya benar. 
  
"Kondisi umum perekonomian yang kurang baik sangat mempengaruhi hampir semua perusahaan, bahkan beberapa perusahaan besar sudah ada melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada pekerjanya," katanya.

Ia mengatakan PT Timah masih mampu untuk survive meskipun harga logam turun lebih dari 30 persen.

"Saat ini laporan laba perusahaan 2015 sedang disusun oleh auditor dan mudah-mudahan laba tahun tetap mengalami kenaikan, meski harga timah dunia kurang menguntungkan," ujarnya.

Atas kondisi ini, ia berharap, manajemen dengan serikat pekerja saling bersinergi membangun dan menjaga kinerja perusahaan ini.
  
"Tuntutan dari IKT hanyalah suara segelintir saja dan tidak mewakili seluruh karyawan di perusahaan ini," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016