Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat pasien aktif COVID-19 di daerah itu tersisa dua orang yang saat ini menjalani perawatan intensif dari tim medis.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Senin, mengatakan dua pasien aktif COVID-19 tersebut berasal dua wilayah kecamatan, yakni Kecamatan Sungailiat dan Kecamatan Puding Besar.
Sedangkan enam kecamatan yang lain, seperti di Kecamatan Belinyu, Bakam, Merawang, Riau Silip, Pemali dan Mendo Barat dinyatakan nihil kasus COVID-19.
"Saya ingatkan masyarakat tetap mewaspadai kasus COVID-19 karena masih ditemukan di tengah masyarakat meskipun kasus sebaran sudah berlangsung dua tahun lebih," kata dia.
Boy Yandra minta masyarakat yang belum memperoleh layanan vaksin hendaknya segera mendaftar di gerai layanan vaksin terdekat termasuk vaksin penguat dosis dua untuk kelompok umum.
"Pemerintah membuka layanan vaksin penguat dosis dua setelah mendapat pasokan vaksin dari Kementerian Kesehatan, dimana sebelumnya vaksin penguat dosis dua baru diberikan untuk kesehatan dan kelompok lanjut usia," jelas Boy Yandra.
Berdasarkan data informasi perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka sejak awal ditemukan varian virus corona sampai dengan 6 Februari 2023 tercatat total kasus 12.305 orang, 11.889 orang sembuh dari infeksi COVID-19 dan 414 orang meninggal dunia.
Sedangkan capaian layanan vaksin dosis pertama 82,35 persen atau 236,887 orang dari target 287.667 orang, dosis dua 70,14 persen atau 201.766 orang, vaksin penguat dosis pertama 32,27 persen atau 71.292 orang dan penguat dosis dua 9,55 persen atau 2.228 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Senin, mengatakan dua pasien aktif COVID-19 tersebut berasal dua wilayah kecamatan, yakni Kecamatan Sungailiat dan Kecamatan Puding Besar.
Sedangkan enam kecamatan yang lain, seperti di Kecamatan Belinyu, Bakam, Merawang, Riau Silip, Pemali dan Mendo Barat dinyatakan nihil kasus COVID-19.
"Saya ingatkan masyarakat tetap mewaspadai kasus COVID-19 karena masih ditemukan di tengah masyarakat meskipun kasus sebaran sudah berlangsung dua tahun lebih," kata dia.
Boy Yandra minta masyarakat yang belum memperoleh layanan vaksin hendaknya segera mendaftar di gerai layanan vaksin terdekat termasuk vaksin penguat dosis dua untuk kelompok umum.
"Pemerintah membuka layanan vaksin penguat dosis dua setelah mendapat pasokan vaksin dari Kementerian Kesehatan, dimana sebelumnya vaksin penguat dosis dua baru diberikan untuk kesehatan dan kelompok lanjut usia," jelas Boy Yandra.
Berdasarkan data informasi perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka sejak awal ditemukan varian virus corona sampai dengan 6 Februari 2023 tercatat total kasus 12.305 orang, 11.889 orang sembuh dari infeksi COVID-19 dan 414 orang meninggal dunia.
Sedangkan capaian layanan vaksin dosis pertama 82,35 persen atau 236,887 orang dari target 287.667 orang, dosis dua 70,14 persen atau 201.766 orang, vaksin penguat dosis pertama 32,27 persen atau 71.292 orang dan penguat dosis dua 9,55 persen atau 2.228 orang.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023