Cambai (Antara Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Rustam Effendi meminta Dinas Pekerjaan Umum provinsi itu segera membangun kembali ruas jalan di kawasan Desa Cambai, Kabupaten Bangka Tengah yang putus diterjang banjir pada Minggu (27/3) malam.
"Saya minta DPU silahkan berkoordinasi dengan Pemkab Bangka Tengah untuk memperbaiki jalan tersebut sehingga tidak mengganggu akses transportasi," ujarnya saat meninjau kondisi jalan rusak tersebut di Cambai, Bangka Tengah, Senin.
Rustam mengatakan ruas jalan yang putus tersebut merupakan akses utama masyarakat dari Kota Pangkalpinang menuju Kota Koba, Bangka Tengah dan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.
"Jangan sampai kondisi jalan putus ini berdampak terhadap perekonomian warga karena merupakan akses utama masyarakat menuju beberapa daerah kabupaten," ujar dia.
Rustam mengaku baru mendapat informasi ruas jalan di kawasan Cambai tersebut putus akibat diterjang banjir pada Senin (28/3) pagi.
"Pagi ini saya langsung menuju titik jalan rusak tersebut bersama Kepala DPU dan saya minta jalan tersebut segera difungsikan sementara kendati dalam keadaan darurat," ujarnya.
Sementara Kepala DPU Bangka Belitung, Hasanudin jalan tersebut akan dibangun sementara dalam kondisi darurat agar kendaraan bisa melintas.
"Kalau untuk pembangunan secara permanen membutuhkan waktu sekitar sepuluh minggu," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Saya minta DPU silahkan berkoordinasi dengan Pemkab Bangka Tengah untuk memperbaiki jalan tersebut sehingga tidak mengganggu akses transportasi," ujarnya saat meninjau kondisi jalan rusak tersebut di Cambai, Bangka Tengah, Senin.
Rustam mengatakan ruas jalan yang putus tersebut merupakan akses utama masyarakat dari Kota Pangkalpinang menuju Kota Koba, Bangka Tengah dan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.
"Jangan sampai kondisi jalan putus ini berdampak terhadap perekonomian warga karena merupakan akses utama masyarakat menuju beberapa daerah kabupaten," ujar dia.
Rustam mengaku baru mendapat informasi ruas jalan di kawasan Cambai tersebut putus akibat diterjang banjir pada Senin (28/3) pagi.
"Pagi ini saya langsung menuju titik jalan rusak tersebut bersama Kepala DPU dan saya minta jalan tersebut segera difungsikan sementara kendati dalam keadaan darurat," ujarnya.
Sementara Kepala DPU Bangka Belitung, Hasanudin jalan tersebut akan dibangun sementara dalam kondisi darurat agar kendaraan bisa melintas.
"Kalau untuk pembangunan secara permanen membutuhkan waktu sekitar sepuluh minggu," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016