Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak para peserta Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Jenjang SD/MI dan SMP/MTS tingkat Provinsi Babel 2023, untuk mengembangkan potensi seni dan sastra yang dimiliki para siswa dan siswi secara maksimal.

“Kepada seluruh peserta saya ucapkan selamat berlomba, kembangkanlah potensi seni dan sastra yang ada dalam diri kalian secara maksimal," kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Senin. 

Ia mengatakan kepada juri yang bertugas untuk melaksanakan tugas dengan baik, sehingga dapat terpilih anak-anak Babel yang memiliki bakat dalam bidang seni dan sastra. 

“Selain itu, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan setingi-tingginya kepada para guru dan pembina yang telah mencurahkan pikiran dan waktunya untuk membina bakat dan keterampilan siswa siswinya dalam bidang seni dan sastra, semoga apa yang telah saudara perbuat, mendapatkan Rahmat dan Hidayah dari Tuhan Yang Maha Esa," katanya. 

Ia menyampaikan dengan digelarnya kegiatan ini anak-anak mampu berprestasi secara maksimal di ajang FLS2N tingkat Nasional yang diselenggarakan pada 11-16 Agustus 2023 di Jakarta. 

Ia menjelaskan pelaksanaan FLS2N merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memberikan ruang bagi peserta didik untuk mewadahi ekspresi dan kreativitas peserta didik.

Ia mengharapkan pelaksanaan FLS2N dapat membangkitkan potensi dan talenta peserta didik sebagai warga masyarakat yang memperlihatkan prestasi, karya, sekaligus kebanggaan secara khusus bagi dunia pendidikan serta bagi bangsa Indonesia secara umum.

“Dalam rangka membentuk watak dan meningkatkan kualitas peserta didik di Negeri Serumpun Sebalai, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel telah melaksanakan banyak upaya dengan melaksanakan beragam kegiatan kesiswaan, salah satunya dengan menyelenggarakan FLS2N tingkat Provinsi Kepulauan Babel jenjang SD/MI dan SMP/MTS tahun 2023 ini,” katanya. 

Menurut dia itu merupakan adaptasi yang hebat dari FLS2N, yang mana selama pandemi covid-19 kegiatan itu dilakukan secara online. 

"Untuk tahun 2023 ini, ajang FLS2N tingkat provinsi jenjang SD/MI dan SMP/MTS dilakukan dengan mekanisme luring/tatap muka. Tentunya ini menjadi berita baik bagi para peserta didik, yang sudah rindu untuk dapat berekspresi secara utuh, sekaligus menjalin persahabatan antar talenta emas bangsa,” katanya. 

Sementara itu Pj Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Maya Suganda Pasaribu menambahkan bahwa gerakan transisi dari PAUD ke SD yang menyenangkan, memiliki tiga target perubahan, yakni menghilangkan tes calistung, menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama dan menerapkan pembelajaran yang membangun enam kemampuan fondasi anak.

Ia mengungkapkan gerakan tersebut hanya dapat tercapai melalui dukungan lintas pihak, selain itu lanjut Maya, gerakan tersebut bertujuan untuk meluruskan miskonsepsi praktik pembelajaran pada PAUD dan SD yang masih kuat pada masyarakat.

“Untuk para Bunda PAUD Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Kelurahan/Desa, serta para pendidik anak usia dini, agar bisa melakukan penyamaan visi misi, sehingga bisa menggerakkan kelompok kerja Bunda PAUD untuk membuat rencana tindak lanjut 2023 dan melakukan pencanangan komitmen bersama, guna terus menguatkan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan,” katanya. 

“Selain itu, mari kita biasakan anak-anak sejak usia dini untuk mencintai diri mereka dengan mengatur pola makan yang sehat dan gemar makan ikan, serta kita tanamkan bersama kepada anak-anak kita sikap senang akan tubuh yang bersih dan sehat, karena sesungguhnya usia dini yang merupakan usia emas atau yang kita kenal dengan istilah golden age, adalah masa terpenting untuk membentuk kepribadian anak,” tutupnya.

Pewarta: Chandrika Purnama Dewi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023