Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh mengajak pihak Gereja dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembangunan di daerah itu.

"Saya mengajak pengurus gereja se-Kabupaten Belitung untuk meningkatkan partisipasi bersama dalam pembangunan daerah," katanya dalam acara pelantikan pengurus Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Daerah (PGID) Belitung di Tanjung Pandan, Jumat.

Ia mengatakan, guna mewujudkan tercapainya tujuan pembangunan di masyarakat bukanlah hal yang mudah, melainkan harus melibatkan dan mendapatkan dukungan dari pemangku kepentingan maupun masyarakat.

"Namun indikator yang terpenting adalah dukungan kondisi yang aman dan kondusif di tengah kondisi masyarakat," ujarnya.

Menurut dia, pembangunan Belitung diprioritaskan di sejumlah sektor seperti penguatan pariwisata dan ekonomi kreatif, pertanian, perikanan, reformasi birokrasi, pelayanan publik, peningkatan infrastruktur strategis, dan layanan kesehatan.

"Oleh karena itu, saya mengajak umat beragama yang hadir dalam kesempatan yang berbahagia ini untuk bersinergi dan berpartisipasi dalam pembangunan dan menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat," katanya.

Bupati juga mengajak, umat Kristiani untuk terus menjaga sikap toleransi antar umat beragama di tengah kondisi keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.

"Masalah SARA di Indonesia adalah masalah sensitif dan sering menimbulkan gesekan panas jika tidak ditangani dengan serius dan sering kali berujung dengan konflik," ujarnya. 

Sementara itu, Ketua Umum PGID Belitung, Pdt Ridwan Hamonangan Purba di Tanjung Pandan, Jumat mengaku siap bersinergi dengan Pemkab Belitung dalam pembangunan daerah.

"Ke depannya kami siap untuk melayani, berkarya, dan membangun kabupaten Belitung. Kemudian semoga kehidupan toleransi di Belitung senantiasa terjaga dan menjadi bagian penting ke depan," katanya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023