KSOP Pangkalbalam Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyiagakan 11 kapal angkutan penumpang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 guna mengantisipasi lonjakan calon penumpang selama liburan akhir tahun di daerah itu.
"Saat ini keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal masih normal," kata Kepala Sub-Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Pangkalbalam Ferdiansyah di Pangkalpinang, Rabu.
Dalam mengantisipasi lonjakan calon penumpang kapal selama arus mudik Natal dan Tahun Baru, pihaknya menyiagakan 11 kapal yaitu KM Salvia berkapasitas 250 penumpang dan KM Sakura Expres berkapasitas 450 penumpang.
Kemudian KM Srikandi Line berkapasitas 300 penumpang, KM Sawita berkapasitas 200 penumpang, KM Star Belitung berkapasitas 200 penumpang, KM El Sadai berkapasitas 300 penumpang, KM Elsadai II berkapasitas 283 penumpang, dan KM Sewindu berkapasitas 393 penumpang.
Selanjutnya KM Bukit Raya berkapasitas 1.643 penumpang dan KM Sabuk Nusantara 48 350 calon penumpang, sehingga dipastikan angkutan mudik Natal dan Tahun Baru ini cukup untuk melayani calon penumpang tujuan Pelabuhan Tanjungpandan Belitung dan Tanjung Priok Jakarta.
"Saat ini kondisi cuaca di perairan Kepulauan Babel masih aman untuk keberangkatan dan kedatangan kapal penumpang," katanya.
Ia menyatakan arus mudik di Pelabuhan Pangkalbalam masih berjalan normal. Jumlah penumpang kapal yang berangkat menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta pada Selasa (19/12) sebanyak 87 orang dan tiba di Pelabuhan Pangkalbalam sebanyak 238 orang.
Sementara jumlah penumpang kapal laut yang berangkat tujuan Pelabuhan Tanjungpandan Belitung pada Selasa (19/12) sebanyak 411 orang dan hari ini (20/12) siang tiba penumpang dari Belitung.
"Kami memprediksi lonjakan penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam terjadi pada Sabtu (24/12) dan dipastikan angkutan kapal cukup untuk menghadapi lonjakan calon penumpang kapal tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Saat ini keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal masih normal," kata Kepala Sub-Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Pangkalbalam Ferdiansyah di Pangkalpinang, Rabu.
Dalam mengantisipasi lonjakan calon penumpang kapal selama arus mudik Natal dan Tahun Baru, pihaknya menyiagakan 11 kapal yaitu KM Salvia berkapasitas 250 penumpang dan KM Sakura Expres berkapasitas 450 penumpang.
Kemudian KM Srikandi Line berkapasitas 300 penumpang, KM Sawita berkapasitas 200 penumpang, KM Star Belitung berkapasitas 200 penumpang, KM El Sadai berkapasitas 300 penumpang, KM Elsadai II berkapasitas 283 penumpang, dan KM Sewindu berkapasitas 393 penumpang.
Selanjutnya KM Bukit Raya berkapasitas 1.643 penumpang dan KM Sabuk Nusantara 48 350 calon penumpang, sehingga dipastikan angkutan mudik Natal dan Tahun Baru ini cukup untuk melayani calon penumpang tujuan Pelabuhan Tanjungpandan Belitung dan Tanjung Priok Jakarta.
"Saat ini kondisi cuaca di perairan Kepulauan Babel masih aman untuk keberangkatan dan kedatangan kapal penumpang," katanya.
Ia menyatakan arus mudik di Pelabuhan Pangkalbalam masih berjalan normal. Jumlah penumpang kapal yang berangkat menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta pada Selasa (19/12) sebanyak 87 orang dan tiba di Pelabuhan Pangkalbalam sebanyak 238 orang.
Sementara jumlah penumpang kapal laut yang berangkat tujuan Pelabuhan Tanjungpandan Belitung pada Selasa (19/12) sebanyak 411 orang dan hari ini (20/12) siang tiba penumpang dari Belitung.
"Kami memprediksi lonjakan penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam terjadi pada Sabtu (24/12) dan dipastikan angkutan kapal cukup untuk menghadapi lonjakan calon penumpang kapal tersebut," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023