Fokus dan konsistensi menjadi amunisi bagi ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva demi bisa melaju ke babak 16 besar turnamen All England Open 2024, Rabu WIB.

Apri/Fadia menang atas wakil India Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela dua gim langsung, dengan skor 21-18, 21-12 pada laga yang digelar di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, tersebut.

Mengenai jalannya pertandingan, Apri/Fadia sempat unggul jauh dari pasangan India pada awal gim pertama. Namun, Jolly/Pullela mampu mengejar ketertinggalan mereka, bahkan menyamakan dan membalikkan kedudukan.

Meski demikian, ganda putri peringkat sembilan dunia itu tidak larut dengan tekanan, dan gigih untuk meraih kemenangan di gim pertama.

Baca juga: Gregoria lanjutkan perjalanan ke 16 besar All England 2024

Baca juga: Dejan/Gloria balas kekalahan dari Jiang/Wei untuk maju ke 16 besar All England 2024

“Yang pasti kami sudah mempersiapkan akan main seperti apa. Di awal laga kami sudah in tapi setelah interval gim pertama permainan kami mengendur, sempat hilang fokus dan memperlambat tempo yang membuat lawan bisa bangkit,” kata Fadia, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.

“Tapi setelah itu, saya dan kak Apri banyak komunikasi dan bisa kembali memegang kontrol pertandingan,” ujarnya menambahkan.

Selanjutnya di gim kedua, Apri/Fadia tampil lebih solid dan percaya diri, tidak memberikan kesempatan bagi lawan untuk mengembangkan permainan.

Hal ini pun membuat juara Hong Kong Open 2023 itu melanjutkan tren positif mereka pasca rehat cukup lama dari turnamen karena cedera yang diderita Apri.

“Semakin hari semakin baik kondisi kami, hawa pertandingan kami. Pelatih juga tadi terus mengingatkan untuk terus membangun atmosfer pertandingan. Kami coba konsisten dengan itu,” kata Apri.

Baca juga: Rehan/Lisa sudah berjuang maksimal di All England Open 2024

Baca juga: Taklukkan wakil Taiwan, Ginting melaju ke 16 besar All England 2024

Dengan ini, maka Apri/Fadia akan bertemu dengan wakil Jepang Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto di babak kedua turnamen BWF Super 1000, pada Kamis (14/3) waktu setempat.

“Kami belum pernah bertemu sebelumnya jadi kami akan mempelajari permainan mereka lewat rekaman video. Siapkan lagi kelebihan kami, perbaiki kekurangan dan antisipasi pola mereka,” ujar peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo itu.

Baca juga: Bagas/Fikri kunci kemenangan babak pertama All England 2024

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024