Pemerintah Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok LPG bersubsidi mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Kami pastikan stok LPG subsidi dan nonsubsidi cukup hingga setelah Lebaran Idul Fitri 2024," kata Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan untuk memastikan stok dan  kelancaran distribusi LPG bersubsidi ini, Pemkot Pangkalpinang bersama Pertamina dan  instansi terkait lainnya telah melakukan inspeksi mendadak di pangkalan dan agen  LPG bersubsidi se-Kota Pangkalpinang dan hasilnya stok cukup untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat menyambut Hari Raya Idul Fitri 2024.

"Pengaturan pendistribusian LPG subsidi ini sudah diatur pemerintah, Pertamina dan sudah berjalan dengan baik sesuai aturan berlaku," ujarnya.

Menurut dia permintaan LPG bersubsidi masih stabil, karena pendistribusian LPG subsidi ini sudah sesuai aturan berlaku,  agar penyaluran subsidi tersebut tepat sasaran kepada warga kurang mampu.

"Masyarakat jangan kuatir, karena stok elpiji ini di agen dan pangkalan cukup hingga setelah lebaran ini," katanya.

Ia mengimbau para agen LPG ini tetap beroperasi selama lebaran Idul fitri, agar masyarakat mudah mendapatkan gas bersubsidi tersebut.

"Para agen ini hanya libur sehari pada hari H Lebaran Idul Fitri. Misalnya tanggal 10 lebaran dan tanggal 11-nya mereka kembali membuka gudang dan mendistribusikan gas elpiji ini," katanya.

Manajer PT Cahaya Iqra Mitra Mandiri Gilang mengatakan saat ini stok LPG bersubsidi sebanyak 3.300 tabung dengan harga Rp18.000 per tabung sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

"Saat ini stok aman dan cukup untuk menyambut puasa ramadhan tahun ini," ujarnya.

Salah seorang pengguna LPG subsidi Pendi mengaku mudah mendapatkan LPG tiga kilogram, karena persediaan gas di agen banyak.

"Saat ini kita tidak sulit membeli gas tiga kilogram di agen, kita cukup menunjukkan KTP saja kepada pemilik pangkalan di sekitar tempat tinggal kita," katanya.  

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024