Bus rombongan perangkat desa dari tiga Kecamatan yakni Ciomas, Pabuaran dan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten mengalami kecelakaan tunggal di jalan Tol Tangerang Merak (Tamer), Selasa.
Camat Ciomas, Ugun Gurmilang, di Serang, Senin, mengatakan perangkat Desa tersebut akan berangkat ke Bandung, Jawa Barat, untuk melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) terkait pengelolaan keuangan desa.
"Total penumpang ada 47 orang yang ikut rombongan, jadi 10 desa dari Kecamatan Ciomas, empat desa dari Kecamatan Pabuaran, satu dari desa dari Padarincang," katanya.
Namun sesampainya di Tol Tangerang-Merak, tepatnya di kilometer 46, mobil bus yang ditumpangi mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 09.00 WIB.
"Saya juga tadi langsung ke lokasi kejadian di KM 46 bersama PJR dan saat ini masih dilakukan evakuasi. Jadi belum ada kesimpulan apakah ini penyebabnya dari kendaraan atau dari kelalaian supir," katanya.
Atas kejadian tersebut 17 orang penumpang mengalami luka ringan dan dilarikan ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan perawatan.
"Totalnya 17 orang yang mengalami luka ringan enam orang perempuan sisanya laki-laki," katanya.
Pihaknya juga telah meminta pihak rumah sakit untuk melakukan rontgen kepada korban luka-luka guna mengetahui kondisinya lebih lanjut.
"Semuanya telah kita minta untuk di rontgen agar dapat mengetahui kondisinya tapi untuk saat ini hasilnya belum ada karena masih diobservasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Camat Ciomas, Ugun Gurmilang, di Serang, Senin, mengatakan perangkat Desa tersebut akan berangkat ke Bandung, Jawa Barat, untuk melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) terkait pengelolaan keuangan desa.
"Total penumpang ada 47 orang yang ikut rombongan, jadi 10 desa dari Kecamatan Ciomas, empat desa dari Kecamatan Pabuaran, satu dari desa dari Padarincang," katanya.
Namun sesampainya di Tol Tangerang-Merak, tepatnya di kilometer 46, mobil bus yang ditumpangi mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 09.00 WIB.
"Saya juga tadi langsung ke lokasi kejadian di KM 46 bersama PJR dan saat ini masih dilakukan evakuasi. Jadi belum ada kesimpulan apakah ini penyebabnya dari kendaraan atau dari kelalaian supir," katanya.
Atas kejadian tersebut 17 orang penumpang mengalami luka ringan dan dilarikan ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan perawatan.
"Totalnya 17 orang yang mengalami luka ringan enam orang perempuan sisanya laki-laki," katanya.
Pihaknya juga telah meminta pihak rumah sakit untuk melakukan rontgen kepada korban luka-luka guna mengetahui kondisinya lebih lanjut.
"Semuanya telah kita minta untuk di rontgen agar dapat mengetahui kondisinya tapi untuk saat ini hasilnya belum ada karena masih diobservasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024