Koba (Antara Babel) - Ketua III Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI), Pontas Sitanggang memastikan para peserta Kejurnas Panjat Tebing yang akan berlangsung di Kabupaten Bangka Tengah bakal tertarik dengan tempat penyelenggaraan kejuaraan karena berada di kawasan objek wisata pantai.

"Ini untuk pertama kalinya venue panjat tebing berada di pinggir pantai, belum pernah ada di Indonesia arena panjat tebing dibangun secara permanen di pinggir pantai," ujarnya di Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu.

Menurut dia, lokasi kejurnas di Pantai Terentang itu dipastikan akan mampu menarik minat atlet dari sejumlah provinsi untuk mengikuti kejuaraan tersebut.

"Peserta yang akan mengikuti kejuaraan tahun ini tercatat dari 26 provinsi atau lebih banyak dibanding sebelumnya di Bali yang hanya 18 provinsi," ujarnya.

Ia mengatakan, tingginya antusiasme atlet untuk mengikuti Kejurnas Panjat Tebing di Bangka Tengah yang berlengausng 24-28 Agustus 2016 itu karena mereka tertarik dengan suasana pantai.

"Selain bertanding, ada beberapa atlet sekaligus memanfaatkan waktu untuk melihat pesona pantai Pulau Bangka," ujarnya.

Ia menilai Pemkab Bangka Tengah benar-benar melakukan persiapan yang matang sebagai tuan rumah dengan membangun venue yang sudah berstandar internasional.

"Menariknya lagi, ini satu-satunya di Indonesia arena panjat tebing dibangun secara permanen di pinggir pantai. Dulu di Bali ada di pinggir pantai tetapi tidak permanen," ujarnya. 

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016