Banda Aceh (ANTARA) - Provinsi Jawa Timur masih kokoh memimpin klasemen sementara perolehan medali cabang olahraga panjat tebing pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024.
Berdasarkan data dari laman resmi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Minggu, Jatim mengumpulkan total sembilan medali yang terdiri dari empat medali emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Berikutnya Jawa Tengah menempati posisi kedua dengan perolehan dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu.
Di peringkat ketiga, Papua dengan perolehan satu emas, satu perak, dan satu perunggu, menyalip Banten yang masih bertahan dengan satu medali emas dan satu perak.
Setelah itu, Sumatera Utara dengan perolehan satu emas dan satu perunggu, dikuntit Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Barat dengan perolehan sama, yakni satu perak dan satu perunggu.
Mengikuti di bawahnya, Provinsi Bali dengan perolehan satu medali perak, kemudian Kalimantan Barat dan Sumatera Selatan yang sama-sama baru meraih satu perunggu.
Pertandingan cabang olahraga panjat tebing pada PON XXI Aceh-Sumut berlangsung di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, dimulai sejak 6 September.
Cabang olahraga panjat tebing pada PON XXI Aceh-Sumut mempertandingkan 16 nomor dan tujuh di antaranya sudah final, yakni combined (boulder and lead) perorangan putra dan putri, speed relay putra dan putri, combined (B&L) mix, dan speed world record (WR) perorangan putra dan putri.
Pertandingan cabang olahraga panjat tebing diikuti 26 provinsi yang mengirimkan total 188 atlet, terdiri dari 103 atlet putra dan 85 atlet putri.