Komando Distrik Militer (Kodim) 0413/Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menanam 300 tanaman buah-buahan, guna menghijaukan kembali lahan kritis bekas penambangan timah di daerah itu.
"Selama TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 tahun ini, kita telah menanam berbagai tanaman buah di lahan kritis," kata Komandan Kodim 0413/Bangka Letkol Arhan Agung Rakhman Wahyudi di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan TMMD Ke-121 tahun ini dilaksanakan selama satu bulan dimulai 24 Juli hingga 22 Agustus 2024, merupakan program yang dilaksanakan lintas sektoral dengan melibatkan pemerintah daerah, kepolisian, instansi terkait dan masyarakat.
"Lahan kritis bekas tambang ilegal ini, kita tanam berbagai tanaman buah seperti durian, alpukat dan lainnya sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di daerah ini," ujarnya.
Ia menyatakan penanaman pohon buah ini merupakan program TNI bersatu dengan alam, sebagai langkah prajurit TNI menghijaukan kembali lahan-lahan kritis di Wilayah Kodim 0413/Bangka yaitu Kabupaten Bangka, Bangka Tengah dan Kota Pangkalpinang.
"Kita tidak hanya menanam buah di lahan kritis, tetapi juga tanaman pangan untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah daerah ini," katanya.
Menurut dia kegiatan penghijauan di lahan-lahan kritis tidak berhenti pada TMMD tahun ini, tetapi terus berlanjut sebagai bentuk dukungan TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam menghijaukan kembali lahan-lahan kritis ini.
"Dengan adanya penanaman buah buahan ini tentunya dapat meningkatkan ketersediaan buah di Provinsi Kepulauan Babel khususnya Pulau Bangka yang masih mengandalkan pasokan buah luar daerah untuk memenuhi konsumsi buah masyarakat daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Selama TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 tahun ini, kita telah menanam berbagai tanaman buah di lahan kritis," kata Komandan Kodim 0413/Bangka Letkol Arhan Agung Rakhman Wahyudi di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan TMMD Ke-121 tahun ini dilaksanakan selama satu bulan dimulai 24 Juli hingga 22 Agustus 2024, merupakan program yang dilaksanakan lintas sektoral dengan melibatkan pemerintah daerah, kepolisian, instansi terkait dan masyarakat.
"Lahan kritis bekas tambang ilegal ini, kita tanam berbagai tanaman buah seperti durian, alpukat dan lainnya sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di daerah ini," ujarnya.
Ia menyatakan penanaman pohon buah ini merupakan program TNI bersatu dengan alam, sebagai langkah prajurit TNI menghijaukan kembali lahan-lahan kritis di Wilayah Kodim 0413/Bangka yaitu Kabupaten Bangka, Bangka Tengah dan Kota Pangkalpinang.
"Kita tidak hanya menanam buah di lahan kritis, tetapi juga tanaman pangan untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah daerah ini," katanya.
Menurut dia kegiatan penghijauan di lahan-lahan kritis tidak berhenti pada TMMD tahun ini, tetapi terus berlanjut sebagai bentuk dukungan TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam menghijaukan kembali lahan-lahan kritis ini.
"Dengan adanya penanaman buah buahan ini tentunya dapat meningkatkan ketersediaan buah di Provinsi Kepulauan Babel khususnya Pulau Bangka yang masih mengandalkan pasokan buah luar daerah untuk memenuhi konsumsi buah masyarakat daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024