Tim gabungan di Bangka Barat bersih sampah Pasar Mentok

Mentok, Babel (ANTARA) - Tim gabungan di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar aksi bersih sampah dan genangan air yang ada di kawasan Pasar Mentok.

"Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian bakti sosial yang kita gelar dalam rangka peringatan HUT ke-79 TNI," kata Komandan Kodim 0431/Bangka Barat Letkol Inf Kemas Muhammad Nauval di Mentok, Kamis.

Petugas gabungan yang terdiri dari personel Kodim 0431 Bangka Barat, TNI AL, Polres dan Satuan Polisi Pamong Praja, BPBD, organisasi masyarakat, instansi pemerintah kabupaten dan warga mulai siang hari melaksanakan bergotong-royong membersihkan lingkungan pasar tradisional tersebut.

"Jumlah personel gabungan yang terlibat dalam kegiatan ini lebih dari 100 orang, ini salah satu kegiatan kita untuk membantu membersihkan fasilitas umum agar masyarakat semakin nyaman saat berbelanja," katanya.

Ia mengatakan aksi bersih lingkungan dan fasilitas umum pada rangkaian kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di Pasar Mentok, namun juga dilaksanakan di tiga lokasi lain, yaitu Pasar Jebus, aksi bersih Masjid di Kecamatan Kelapa dan bersih sampah di Pantai Jerangkat, Kecamatan Jebus.

Sehari sebelumnya, pihaknya bersama sejumlah instansi dan para pelajar juga melaksanakan aksi penanaman bibit mangrove dan bersih sampah di pesisir Teluk Rubiah.

"Kita melaksanakan pembersihan fasilitas umum ini tujuannya adalah menjaga kelestarian alam, mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dan banjir," katanya.

Ia berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dan pencegahan bencana banjir.

Menurut dia, bersih sampah di lingkungan dan saluran air perlu terus dilakukan karena jika terjadi penumpukan sampah di saluran air maka pada saat terjadi hujan maka air akan mencari saluran lain untuk dia mengalir yang akhirnya terjadi banjir.

"Mari kita budayakan buang sampah pada tempat yang sudah disediakan, jangan membuang sembarangan. Jagalah kebersihan, jagalah kelestarian alam buat keberlangsungan hidup anak cucu," katanya.*