Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar pelatihan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dalam peningkatan pengelolaan desa wisata di daerah itu.
"Pelatihan pengelolaan desa wisata ini bertujuan untuk mengembangkan potensi atau daya tarik wisata yang ada di desa-desa," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bangka Selatan Firmansyah, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan pelatihan diberikan kepada 40 peserta yang berasal dari pemerintah desa, Pokdarwis dan juga karang taruna.
"Melalui pelatihan ini kita ingin memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para peserta tentang pengelolaan desa wisata berbaris pemberdayaan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, dalam pengelolaan desa wisata harus mempunyai niat dan komitmen yang kuat serta didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas agar potensi wisata yang ada di desa dapat di kelola dengan baik.
"Kualitas SDM sangat penting untuk membangun desa wisata yang berkualitas sehingga dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang," ujarnya.
Firman menambahkan, dalam membangun desa wisata harus terbentuk suatu ekosistem yakni harus ada home stay atau penginapan, harus ada pemberdayaan masyarakat dan juga UMKM.
Hal ini dapat dilakukan dengan berkolaborasi dari seluruh pihak untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman bagi wisatawan.
"Dengan terciptanya desa wisata dan pengelolaan yang baik, maka ekonomi di desa tersebut atau perputaran ekonomi akan menjadi tumbuh," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Pelatihan pengelolaan desa wisata ini bertujuan untuk mengembangkan potensi atau daya tarik wisata yang ada di desa-desa," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bangka Selatan Firmansyah, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan pelatihan diberikan kepada 40 peserta yang berasal dari pemerintah desa, Pokdarwis dan juga karang taruna.
"Melalui pelatihan ini kita ingin memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para peserta tentang pengelolaan desa wisata berbaris pemberdayaan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, dalam pengelolaan desa wisata harus mempunyai niat dan komitmen yang kuat serta didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas agar potensi wisata yang ada di desa dapat di kelola dengan baik.
"Kualitas SDM sangat penting untuk membangun desa wisata yang berkualitas sehingga dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang," ujarnya.
Firman menambahkan, dalam membangun desa wisata harus terbentuk suatu ekosistem yakni harus ada home stay atau penginapan, harus ada pemberdayaan masyarakat dan juga UMKM.
Hal ini dapat dilakukan dengan berkolaborasi dari seluruh pihak untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman bagi wisatawan.
"Dengan terciptanya desa wisata dan pengelolaan yang baik, maka ekonomi di desa tersebut atau perputaran ekonomi akan menjadi tumbuh," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024