Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggencarkan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada pelaksanaan Pilkada 2024.
"Kemarin, pada Minggu (8/9) kita berhasil melaksanakan sosialisasi melalui jalan santai yang digelar serentak di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Simpangteritip, Kelapa, Jebus, Parittiga, dan Tempilang," kata Anggota KPU Kabupaten Bangka Barat Dwi Aprianto di Mentok, Selasa.
Menurut dia, kegiatan jalan sehat yang digelar di lima kecamatan tersebut dinilai berhasil karena berlangsung meriah dan di setiap kecamatan rata-rata diikuti sekitar lima ribu orang yang berasal dari berbagai desa di kecamatan masing-masing
Di sela kegiatan itu, pihaknya menyampaikan sosialisasi pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 dengan memilih calon gubernur-wakil gubernur dan calon bupati-wakil bupati.
"Kegiatan ini merupakan upaya kita agar masyarakat mengetahui hari pemilihan, tahapan yang sedang berjalan dan memastikan warga yang memiliki hak pilih terdaftar sebagai pemilih," ujarnya.
Untuk mengetahui pemilih sudah terdata, warga bisa melakukan cek mandiri dengan mengakses secara daring melalui cekdptonline.kpu.co.id dan jika belum terdata diharapkan segera menghubungi petugas di tingkat desa/kelurahan atau petugas tingkat kecamatan masing-masing.
Selain menggelar kegiatan jalan sehat, KPU Kabupaten Bangka Barat secara berkala melakukan sosialisasi dengan menyasar segmen tertentu, antara lain warga pinggiran, disabilitas, kelompok perempuan, rentan dan lainnya.
Anggota KPU Kabupaten Bangka Barat Kadir Jailani mengatakan pada Senin (9/9) pihaknya melaksanakan sosialisasi pendidikan pemilih kepada masyarakat segmen partisipasi rendah di Desa Puput, Kecamatan Parittiga.
"Pada kegiatan ini kami juga mendatangkan narasumber penggiat demokrasi Babel Yulizar yang memberikan materi pendidikan pemilih sekaligus sosialisasi tahapan Pilkada 2024," katanya.
Dengan adanya kegiatan itu diharapkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 dapat mendekati partisipasi pada Pemilu 14 Februari 2024 yang mencapai sekitar 86 persen, sehingga pilkada dapat berlangsung sukses, demokratis dan berintegritas.
Pada Pilkada 2024, KPU Bangka Barat menetapkan Daftar Pemilih Sementara sebanyak 151.242 orang, terdiri dari 77.903 laki-laki dan 73.339 perempuan, yang terdapat di enam kecamatan, 66 kelurahan/desa, 341 tempat pemungutan suara (tps).
Jika dibandingkan dengan jumlah pemilih yang diturunkan melalui Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) terbitan Kementerian Dalam Negeri, yaitu sebanyak 151.607 orang (77.947 laki-laki dan 73.660 perempuan), jumlah DPS Pilkada 2024 mengalami pengurangan sebanyak 365 orang, namun jika dibandingkan dengan jumlah pemilih yang terdata dalam Daftar Pemilih Tetap Pemilu 14 Februari 2024, yaitu sebanyak 148.424 (76.431 laki-laki dan 71.933 perempuan), jumlah pemilih yang terdata pada DPS Pilkada 2024 mengalami penambahan sebanyak 2.818 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Kemarin, pada Minggu (8/9) kita berhasil melaksanakan sosialisasi melalui jalan santai yang digelar serentak di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Simpangteritip, Kelapa, Jebus, Parittiga, dan Tempilang," kata Anggota KPU Kabupaten Bangka Barat Dwi Aprianto di Mentok, Selasa.
Menurut dia, kegiatan jalan sehat yang digelar di lima kecamatan tersebut dinilai berhasil karena berlangsung meriah dan di setiap kecamatan rata-rata diikuti sekitar lima ribu orang yang berasal dari berbagai desa di kecamatan masing-masing
Di sela kegiatan itu, pihaknya menyampaikan sosialisasi pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 dengan memilih calon gubernur-wakil gubernur dan calon bupati-wakil bupati.
"Kegiatan ini merupakan upaya kita agar masyarakat mengetahui hari pemilihan, tahapan yang sedang berjalan dan memastikan warga yang memiliki hak pilih terdaftar sebagai pemilih," ujarnya.
Untuk mengetahui pemilih sudah terdata, warga bisa melakukan cek mandiri dengan mengakses secara daring melalui cekdptonline.kpu.co.id dan jika belum terdata diharapkan segera menghubungi petugas di tingkat desa/kelurahan atau petugas tingkat kecamatan masing-masing.
Selain menggelar kegiatan jalan sehat, KPU Kabupaten Bangka Barat secara berkala melakukan sosialisasi dengan menyasar segmen tertentu, antara lain warga pinggiran, disabilitas, kelompok perempuan, rentan dan lainnya.
Anggota KPU Kabupaten Bangka Barat Kadir Jailani mengatakan pada Senin (9/9) pihaknya melaksanakan sosialisasi pendidikan pemilih kepada masyarakat segmen partisipasi rendah di Desa Puput, Kecamatan Parittiga.
"Pada kegiatan ini kami juga mendatangkan narasumber penggiat demokrasi Babel Yulizar yang memberikan materi pendidikan pemilih sekaligus sosialisasi tahapan Pilkada 2024," katanya.
Dengan adanya kegiatan itu diharapkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 dapat mendekati partisipasi pada Pemilu 14 Februari 2024 yang mencapai sekitar 86 persen, sehingga pilkada dapat berlangsung sukses, demokratis dan berintegritas.
Pada Pilkada 2024, KPU Bangka Barat menetapkan Daftar Pemilih Sementara sebanyak 151.242 orang, terdiri dari 77.903 laki-laki dan 73.339 perempuan, yang terdapat di enam kecamatan, 66 kelurahan/desa, 341 tempat pemungutan suara (tps).
Jika dibandingkan dengan jumlah pemilih yang diturunkan melalui Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) terbitan Kementerian Dalam Negeri, yaitu sebanyak 151.607 orang (77.947 laki-laki dan 73.660 perempuan), jumlah DPS Pilkada 2024 mengalami pengurangan sebanyak 365 orang, namun jika dibandingkan dengan jumlah pemilih yang terdata dalam Daftar Pemilih Tetap Pemilu 14 Februari 2024, yaitu sebanyak 148.424 (76.431 laki-laki dan 71.933 perempuan), jumlah pemilih yang terdata pada DPS Pilkada 2024 mengalami penambahan sebanyak 2.818 orang.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024