Muntok (Antara Babel) - Badan Narkotika Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan tes urine terhadap pegawai eselon di lingkungan pemerintah daerah sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pejabat.

"Hari ini kami tes seluruh pejabat eselon II dan III di lingkungan pemkab. Kami harapkan dengan adanya tes ini bisa mencegah penyalahgunaan narkoba sehingga kinerja semakin meningkat," kata Ketua BNK Bangka Barat, Markus di Muntok, Senin.

Ia mengatakan, tes urine terhadap pejabat tersebut merupakan kewajiban dan akan dilaksanakan secara rutin untuk mengantisipasi bahaya narkoba di daerah itu.

Tes dilaksanakan Gedung Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat, diikuti sebanyak 123 orang dari keseluruhan 144 orang pejabat di daerah itu.

"Sebanyak 21 orang yang belum melakukan tes urine tetap akan kami tes karena ini sifatnya harus dilakukan," katanya.

Menurut dia, penanggulangan narkoba di Bangka Barat harus dimulai dari pejabat aparatur untuk memberikan contoh kepada anak buah dan masyarakat.

"Untuk tes urine sudah kami bicarakan dengan bupati, bahkan bisa dimasukkan sebagai salah satu penilaian kinerja mereka," katanya.

Ia menambahkan, ke depan pihaknya akan melakukan tes terhadap seluruh PNS maupun PHL di pemkab setempat.

"Saat ini belum bisa dilakukan karena adanya keterbatasan anggaran di BNK sehingga hanya bisa dilakukan untuk pejabat eselon," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016