Melbourne (Antara Babel) - Juara dunia Marc Marquez mengamankan posisi start tedepan untuk Grand Prix Australia Minggu, ketika hujan dan angin sedikit mengganggu kualifikasi di Phillip Island pada Sabtu.  
   
Pebalap Honda itu, yang mengamankan gelar dunia ketiganya di Jepang akhir pekan silam, melakukan perjudian dengan menggunakan ban slick meski hujan baru mengguyur lintasan dan berhasil mencatatkan waktu satu menit 30,189 detik.

"Menurut saya, saya akan mengambil resiko karena treknya benar-benar kering," kata pebalap Spanyol itu setelah mengamankan pole position ke-65nya di Grand Prix.

"Kita lihat saja besok apakah balapan kering karena tidak seorang pun tahu mengenai ban-ban dan tidak seorang pun tahu bagaimana melakukan balapan. Kami akan melakukan yang terbaik."
   
Pebalap Britania Cal Curtchlow membawa Hondanya mengitari trek dengan catatan waktu 1:30,981 untuk mengamankan posisi kedua di grid, sedangkan pebalap Yamaha Pol Espargaro menjadi sosok terakhir yang mengisi baris terdepan.

Catatan waktu pebalap Spanyol Espargaro yakni 1:31,107 membuat ia melampaui saudara kandungnya, Alex, yang mengendarai Suzuki, untuk hanya menghuni posisi keempat, mengungguli pebalap Australia Jack Miller dan pebalap Italia yang menggunakan Ducati Danilo Petrucci.

Hujan deras memaksa satu sesi latihan Jumat dibatalkan, dan bendera merah kembali berkibar pada sesi keempat setelah hujan kembali mengguyur lintasan.

Pebalap Yamaha Jorge Lorenzo, juara dunia tahun lalu, hanya dapat mencatatkan waktu tercepat urutan ke-12 di kualifikasi akhir, namun setidaknya ia terlibat di sesi itu.

Rekan setimnya, juara dunia tujuh kali Valentino Rossi, gagal untuk mencapai Q2 untuk pertama kalinya sejak format baru diperkenalkan pada 2013. Pebalap Italia itu akan mengawali balapan dengan menghuni posisi ke-15 di grid.

Pewarta:

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016