Muntok (Antara Babel) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memperketat penjagaan di Pelabuhan Tanjungkalian Muntok untuk mencegah kemungkinan terjadi tindak kriminal di lokasi penyeberangan antarpulau tersebut.
"Pelabuhan Tanjungkalian merupakan pintu masuk utama yang menghubungkan Pulau Bangka dan Sumatera, melalui pengetatan penjagaan kami harapkan mampu meminimalkan kemungkinan keluar masuk barang curian melalui pelabuhan tersebut," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kepala Satpolair AKP Elpiyadi di Muntok, Senin.
Ia menerangkan pengetatan penjagaan dan pengawasan akan terus dilakukan secara berkala untuk mengantisipasi gangguan tersebut, seperti yang dilaksanakan sejumlah personel pada Sabtu (22/10).
Pada penertiban tersebut, kata dia, personel melakukan pengecekan seluruh kendaraan keluar dan masuk yang diangkut menggunakan kapal feri melalui pelabuhan ujung barat Pulau Bangka tersebut.
Pengawasan dilakukan personel dengan melakukan pengecekan kelengkapan kendaraan untuk mengantisipasi kendaraan yang tidak memiliki surat menyurat.
"Barang bawaan para penumpang juga kami periksa untuk mengantisipasi kemungkinan peredaran narkoba, barang berbahaya dan senjata tajam," kata dia.
Upaya yang dilakukan sebagai bentuk keseriusan Kepolisian dalam memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat, khususnya para pengguna jasa penyeberangan di Selat Bangka.
"Kami akan terus melakukan pengecekan di lokasi itu secara berkala, untuk mengantisipasi kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Pelabuhan Tanjungkalian merupakan pintu masuk utama yang menghubungkan Pulau Bangka dan Sumatera, melalui pengetatan penjagaan kami harapkan mampu meminimalkan kemungkinan keluar masuk barang curian melalui pelabuhan tersebut," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kepala Satpolair AKP Elpiyadi di Muntok, Senin.
Ia menerangkan pengetatan penjagaan dan pengawasan akan terus dilakukan secara berkala untuk mengantisipasi gangguan tersebut, seperti yang dilaksanakan sejumlah personel pada Sabtu (22/10).
Pada penertiban tersebut, kata dia, personel melakukan pengecekan seluruh kendaraan keluar dan masuk yang diangkut menggunakan kapal feri melalui pelabuhan ujung barat Pulau Bangka tersebut.
Pengawasan dilakukan personel dengan melakukan pengecekan kelengkapan kendaraan untuk mengantisipasi kendaraan yang tidak memiliki surat menyurat.
"Barang bawaan para penumpang juga kami periksa untuk mengantisipasi kemungkinan peredaran narkoba, barang berbahaya dan senjata tajam," kata dia.
Upaya yang dilakukan sebagai bentuk keseriusan Kepolisian dalam memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat, khususnya para pengguna jasa penyeberangan di Selat Bangka.
"Kami akan terus melakukan pengecekan di lokasi itu secara berkala, untuk mengantisipasi kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat," kata dia.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016