Mentok, Babel (ANTARA) - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat jumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi pada tahun ini meningkat sekitar 25 persen, dari 3.702 unit pada 2023 menjadi 4.611 unit pada periode pelayanan arus mudik dan balik tahun ini di Pelabuhan Tanjungkalian, Mentok.
"Namun untuk jumlah penumpang pejalan kaki yang melintas melalui Pelabuhan Tanjungkalian Mentok menuju Pelabuhan Tanjung Apiapi, Sumatera Selatan, pada momentum lebaran ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya," kata General Manajer ASDP Cabang Bangka Ardhi Ekapaty di Mentok, Jumat.
Untuk jumlah penumpang kapal feri pejalan kaki, kata dia, pada periode 3-14 April 2024 yang berangkat dari Pelabuhan Tanjungkalian menuju Pulau Sumatera terjadi penurunan sekitar 14 persen, yaitu dari 19.017 orang pada periode yang sama pada tahun 2023 menjadi 16.298 orang pada tahun ini.
Begitu juga dengan jumlah penumpang kategori di atas kendaraan, turun sekitar 16 persen dari 20.158 orang pada tahun 2023 menjadi 16.844 orang pada tahun ini.
"Secara keseluruhan, untuk jumlah penumpang orang, baik pejalan kaki maupun yang berada di atas kendaraan mengalami penurunan 15 persen, pada 2023 sebanyak 39.173 orang sedangkan tahun ini 33.142 orang," katanya.
Meskipun untuk jumlah orang mengalami penurunan, namun untuk jumlah kendaraan yang menyeberang tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu untuk kendaraan sepeda motor dari 2.557 unit pada 2023 menjadi 2.774 unit atau naik delapan persen.
Jumlah kendaraan bis mengalami kenaikan 155 persen, dari 20 unit pada 2023 menjadi 51 unit, sedangkan truk turun sembilan persen, dari 674 pada 2023 menjadi 615 unit.
"Secara akumulasi jumlah kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Tanjungkalian terjadi kenaikan 16 persen, dari 6.953 unit menjadi sebanyak 8.051 unit pada tahun ini," katanya.
Untuk masa mudik tahun ini pengelola Pelabuhan Tanjungkalian Mentok telah melakukan penyeberangan sebanyak 124 trip yang dilayani 15 unit kapal roro.
