Pangkalpinang (ANTARA) - Balai Karantina Kesehatan (BKK) Kelas II Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan sterilisasi makanan pedagang di Pelabuhan Pangkalbalam, guna memastikan kebersihan dan keamanan makanan yang dibeli pemudik Lebaran 2024.
"Kita periksa seluruh makanan dan minuman yang dijajakan pedagang di pelabuhan ini," kata Kepala BKK Kelas II Pangkalpinang Agus Syah saat memantau calon penumpang kapal laut di Pelabuhan Pangkalbalam, Rabu.
Untuk memastikan makanan dan minuman yang dijajakan pedagang kaki lima di kawasan pelabuhan ini, kata dia, BKK Kelas II Pangkalpinang tidak hanya melakukan sterilisasi tetapi juga mengedukasi dan membina para pedagang untuk menjaga kebersihan makanan yang dijualnya.
"Alhamdulillah, kita tidak menemui makanan dan minuman tidak sehat yang bisa menimbulkan berbagai penyakit bagi calon penumpang kapal di pelabuhan ini," ujarnya.
Ia menyatakan para pedagang makanan ini sudah menyediakan makanan yang higienis dan ditutup, agar tidak dihinggapi lalat atau tercemar debu yang bisa menimbulkan penyakit seperti batuk, flu, diare, dan lainnya.
"Ini penting, jangan sampai makanan-makanan ini menimbulkan atau menularkan penyakit kepada para calon penumpang kapal yang melakukan perjalanan dari kampung halamannya ke daerah ini atau sebaliknya," kata dia.
Dalam memastikan kesehatan calon penumpang kapal ini, lanjutnya, petugas BKK selalu siaga memantau kesehatan para calon penumpang kapal di pelabuhan ini.
"Kami mengimbau pemudik untuk jeli dan memperhatikan kesehatan makanan dan minuman yang akan dibeli, jangan sampai makanan yang dikonsumsi menimbulkan penyakit yang mengganggu perjalanan," katanya.