Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Kapolres Belitung, Polda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, AKBP Sarwo Edi Wibowo meminta personel yang bertugas di posko Operasi Ketupat Menumbing 2025 dapat melayani pemudik dengan humanis.
"Kami minta personel yang bertugas dapat melayani pemudik dengan humanis," katanya usai meninjau posko Operasi Ketupat Menumbing 2025 di Tanjungpandan, Sabtu.
Kapolres Belitung AKBP Sarwo Edi Wibowo meninjau tiga posko Operasi Ketupat Menumbing 2025 di daerah itu guna memastikan kesiapan pengamanan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
Adapun ketiga posko Operasi Ketupat Menumbing 2025 yang ditinjau tersebut yakni posko Bundaran Satam, posko Pelabuhan Tanjungpandan, dan posko Bandara H. AS Hananjoeddin dengan didampingi Wakapolres Belitung Kompol Yudha Wicaksono dan sejumlah pejabat utama Polres Belitung.
"Pengecekan ini dilakukan guna memastikan kesiapan personel serta kelancaran arus mobilitas masyarakat menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah," ujarnya.
Selain itu, AKBP Sarwo Edi Wibowo juga memberikan arahan langsung kepada personel yang bertugas dan menekankan pentingnya kewaspadaan serta pelayanan yang humanis kepada masyarakat.
"Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel siap menjalankan tugas pengamanan, terutama di lokasi-lokasi strategis yang menjadi pusat aktivitas masyarakat selama momen mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah," katanya.
Kapolres Belitung juga memberikan bingkisan kepada para personel yang bertugas di lapangan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan moral.
Bingkisan ini diharapkan dapat menambah semangat anggota dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dalam momentum Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Melalui pengecekan ini kami harapkan pengamanan jelang Idul Fitri 1446 Hijriah dapat berjalan lancar serta memberikan rasa aman bagi masyarakat Belitung khususnya para pemudik dan wisatawan yang datang ke Pulau Belitung," ujarnya.
