Pangkalpinang (Antara Babel) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak masyarakat di daerah itu untuk ikut serta dalam aksi peduli uang koin.
"Gerakan Peduli Uang Koin ini bertujuan meningkatkan kepedulian masyarakat dalam penggunaan uang koin sebagai alat pembayaran yang sah, meningkatkan efektivitas uang koin, dan menyediakan fasilitas kepada masyarakat yang akan melakukan penukaran uang koin," kata Deputi Kepala Perwakilan BI Kepulauan Bangka Belitung, Edhi Rahmanto Hidayat di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan, dalam mendukung gerakan tersebut BI melayani penukaran uang di ajang Babel Expo yang berlangsung selama empat hari yakni 3-6 November 2016 di Alun-alun Taman Merdeka Pangkalpinang.
"BI membuka stand khusus untuk melayani masyarakat yang akan menukarkan uang koin dan uang lusuh," katanya.
Ia juga mengimbau masyarakat Bangka yang menyimpan uang koin maupun uang lusuh agar datang dan menukarkan uang tersebut dengan uang kertas baru.
Ia optismistis gerakan tersebut mampu mengundang masyarakat datang membawa uang koin dan uang kertas lusuh mereka untuk ditukarkan dengan uang kertas baru.
"Saya yakin layanan penukaran uang di stand Babel Expo bisa mencapai ratusan juta rupiah," ujarnya.
Ia menjelaskan, uang koin adalah alat pembayaran yang sah di Indonesia, namun umumnya tidak banyak beredar di masyarakat.
"Kebanyakan masyarakat masih menganggap uang koin bukan sebagai alat transaksi. Kondisi tersebut menyebabkan sirkulasi peredaran uang rupiah khususnya uang koin di masyarakat tidak optimal," katanya.
Ia berharap Gerakan Peduli Uang Koin dapat meningkatkan peredaran uang koin secara lebih optimal dan masyarakat lebih menghargai uang koin sebagai alat bayar yang sah.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Gerakan Peduli Uang Koin ini bertujuan meningkatkan kepedulian masyarakat dalam penggunaan uang koin sebagai alat pembayaran yang sah, meningkatkan efektivitas uang koin, dan menyediakan fasilitas kepada masyarakat yang akan melakukan penukaran uang koin," kata Deputi Kepala Perwakilan BI Kepulauan Bangka Belitung, Edhi Rahmanto Hidayat di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan, dalam mendukung gerakan tersebut BI melayani penukaran uang di ajang Babel Expo yang berlangsung selama empat hari yakni 3-6 November 2016 di Alun-alun Taman Merdeka Pangkalpinang.
"BI membuka stand khusus untuk melayani masyarakat yang akan menukarkan uang koin dan uang lusuh," katanya.
Ia juga mengimbau masyarakat Bangka yang menyimpan uang koin maupun uang lusuh agar datang dan menukarkan uang tersebut dengan uang kertas baru.
Ia optismistis gerakan tersebut mampu mengundang masyarakat datang membawa uang koin dan uang kertas lusuh mereka untuk ditukarkan dengan uang kertas baru.
"Saya yakin layanan penukaran uang di stand Babel Expo bisa mencapai ratusan juta rupiah," ujarnya.
Ia menjelaskan, uang koin adalah alat pembayaran yang sah di Indonesia, namun umumnya tidak banyak beredar di masyarakat.
"Kebanyakan masyarakat masih menganggap uang koin bukan sebagai alat transaksi. Kondisi tersebut menyebabkan sirkulasi peredaran uang rupiah khususnya uang koin di masyarakat tidak optimal," katanya.
Ia berharap Gerakan Peduli Uang Koin dapat meningkatkan peredaran uang koin secara lebih optimal dan masyarakat lebih menghargai uang koin sebagai alat bayar yang sah.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016