Koba (Antara Babel) - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memetakan beberapa titik rawan kecelakaan di daerah ini.
"Kami memetakan beberapa titik rawan di daerah ini, di antaranya jalan raya Desa Cambai dari arah Pangkalpinang menuju Koba, ruas jalan Desa Namang, dan jalan raya Penyak," kata Kasatlantas Polres Bangka Tengah AKP Adi Wirana, di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, tiga titik rawan tersebut merupakan ruas jalan negara dari Pangkalpinang menuju Kabupaten Bangka Tengah dan sebaliknya.
"Pada ruas jalan itu sudah sering terjadi kecelakaan, kondisi jalannya bagus, rambu-rambu jalan juga ada, namun sering pengemudi kendaraan lalai saat melintasi kawasan tersebut," ujarnya lagi.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memasang rambu-rambu peringatan di beberapa titik yang sering terjadi kecelakaan lalu lintas tersebut.
"Terutama untuk ruas jalan nasional, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Bangka Tengah untuk memasang rambu-rambu atau tanda rawan di titik yang sering terjadi kecelakaan," katanya pula.
Dia menjelaskan, pada Kamis (10/11) siang terjadi kecelakaan satu unit truk mengangkut sembako di ruas jalan Desa Penyak, kendati tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Truk dengan muatan sekitar tiga ton itu awalnya menghindari pengendara sepeda motor, sehingga oleng dan terbalik setelah menabrak tiang listrik hingga tiang listrik roboh," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kami memetakan beberapa titik rawan di daerah ini, di antaranya jalan raya Desa Cambai dari arah Pangkalpinang menuju Koba, ruas jalan Desa Namang, dan jalan raya Penyak," kata Kasatlantas Polres Bangka Tengah AKP Adi Wirana, di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, tiga titik rawan tersebut merupakan ruas jalan negara dari Pangkalpinang menuju Kabupaten Bangka Tengah dan sebaliknya.
"Pada ruas jalan itu sudah sering terjadi kecelakaan, kondisi jalannya bagus, rambu-rambu jalan juga ada, namun sering pengemudi kendaraan lalai saat melintasi kawasan tersebut," ujarnya lagi.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memasang rambu-rambu peringatan di beberapa titik yang sering terjadi kecelakaan lalu lintas tersebut.
"Terutama untuk ruas jalan nasional, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Bangka Tengah untuk memasang rambu-rambu atau tanda rawan di titik yang sering terjadi kecelakaan," katanya pula.
Dia menjelaskan, pada Kamis (10/11) siang terjadi kecelakaan satu unit truk mengangkut sembako di ruas jalan Desa Penyak, kendati tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Truk dengan muatan sekitar tiga ton itu awalnya menghindari pengendara sepeda motor, sehingga oleng dan terbalik setelah menabrak tiang listrik hingga tiang listrik roboh," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016