Koba (Antara Babel) - Produksi perikanan budi daya Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, selama 2016 mencapai 1.428 ton.

"Produksi perikanan budi daya tersebut melebihi dari target yang ditetapkan untuk 2016 sebesar 1.355 ton," Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Dedi Muchdiyat di Koba, Minggu.

Ia menjelaskan produksi ikan budi daya atau ikan air tawar itu tersebar pada seluruh kecamatan di daerah itu dan rata-rata adalah jenis ikan lele.

"Jumlah produksi ikan paling banyak adalah jenis lele, nila, gurami, ikan emas dan jenis ikan lainnya. Rata-rata diproduksi para pembudi daya binaan pemerintah daerah," ujarnya.

Ia mengatakan pemerintah daerah terus mendorong produksi ikan air tawar seiring prospek yang cukup bagus karena minat orang mengkonsumsi ikan air tawar belakangan ini meningkat.

"Dulu masyarakat hanya terbiasa dengan mengkonsumsi ikan laut, namun sekarang minat terhadap ikan air tawar sudah mulai tinggi," ujarnya.

Ia mengatakan pemerintah daerah juga membantu petani memasarkan ikan air tawar untuk menjamin produk terjual yang selama ini menjadi keluhan.

"Kami juga membantu mengusulkan kepada kementerian terkait perlunya usaha perikanan budi daya untuk menjamin kualitas produk yang dihasilkan," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017