Pangkalpinang (Antara Babel) - Produk pangan industri kecil dan menengah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berhasil menembus pasar Singapura dan Malaysia karena memiliki cita rasa khas dan berkualitas.

"Alhamdulillah produk pangan IKM seperti kricu, kemplang, terasi, dan makanan olahan hasil laut lainnya sangat diminati masyarakat di Singapura dan Malaysia," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Babel Yuliswan di Pangkalpinang, Selasa.

Ia menjelaskan saat ini pertumbuhan IKM sektor pangan berkembang cukup baik, karena produk yang dihasilkan sudah berhasil menembus pasar nasional dan internasional.

"Pada tahun ini promosi dan pemasaran produk pangan akan difokuskan ke pasar Asia dan Eropa, dalam meningkatkan kemandirian IKM di daerah ini," ujarnya.

Ia mengaku belum menerima data jumlah produk pangan yang diekspor ke pasar Singapura dan Malaysia tersebut, karena kesadaran pelaku usaha untuk melapor yang masih kurang.

"Hingga saat ini kami belum menerima laporan, karena kerja sama perdagangan ini dilakukan antara pelaku IKM dengan pengusaha makanan Singapura dan Malaysia," ujarnya.

Ia berharap, pelaku IKM melaporkan jumlah produk makanan yang telah diekspor untuk dijadikan tolok ukur keberhasilan pemerintah daerah dalam mengembangkan industri kecil yang berdaya saing di pasar global.

"Sebelum IKM ini berkembang, kami selalu menyalurkan bantuan permodalan, pemasaran dan pembinaan sumber daya manusia agar mereka bisa mandiri mengembangkan usahanya," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017