Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah menyempurnakan Tim Terpadu Penanganan Masalah Pertambangan Timah seiring dengan perubahan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang baru di lingkungan pemerintah provinsi itu.
Sekretaris Daerah Pemprov Kepulauan Bangka Belitung, Yan Megawandi di Pangkalpinang, Jumat, mengatakan, dalam menindaklanjuti hal tersebut, hari ini pihaknya menggelar rapat tentang perubahan tim sesuai dengan perubahan SOTK Pemprov Babel.
"Selain itu, rapat tersebut juga membahas penyusunan rencana aksi tim tahun 2017 dan pemantapan mekanisme koordinasi pelaksanaan aksi tim terpadu," katanya.
Ia mengatakan, dalam rapat itu pihaknya juga melakukan evaluasi terhadap hal-hal yang dalam mekanismenya masih kurang, terkait penguatan pola koordinasi, penugasan tim, target-target tim termasuk personelnya.
"Kalau tadinya belum lengkap kita lengkapi, kalau belum kuat kita perkuat tim terpadu ini agar berjalan lebih maksimal," ujarnya.
Ia berharap penyempurnaan tim ini bisa bekerja dan bertugas sesuai dengan rencana yang telah disusun pada 2017 ini sehingga mekanisme koordinasi, tugas dan fungsi masing-masing tim bisa berjalan dengan lancar, target-target tercapai, sasaran dan rencana aksinya.
"Semakin konkret kita membuat target di masing-masing satgas, semakin mudah kita melaksanakannya. Saya juga mengingatkan Tim Terpadu Penanganan Masalah Timah ini untuk menyampaikan laporan dan progresnya ke Menkopolhukam RI," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Sekretaris Daerah Pemprov Kepulauan Bangka Belitung, Yan Megawandi di Pangkalpinang, Jumat, mengatakan, dalam menindaklanjuti hal tersebut, hari ini pihaknya menggelar rapat tentang perubahan tim sesuai dengan perubahan SOTK Pemprov Babel.
"Selain itu, rapat tersebut juga membahas penyusunan rencana aksi tim tahun 2017 dan pemantapan mekanisme koordinasi pelaksanaan aksi tim terpadu," katanya.
Ia mengatakan, dalam rapat itu pihaknya juga melakukan evaluasi terhadap hal-hal yang dalam mekanismenya masih kurang, terkait penguatan pola koordinasi, penugasan tim, target-target tim termasuk personelnya.
"Kalau tadinya belum lengkap kita lengkapi, kalau belum kuat kita perkuat tim terpadu ini agar berjalan lebih maksimal," ujarnya.
Ia berharap penyempurnaan tim ini bisa bekerja dan bertugas sesuai dengan rencana yang telah disusun pada 2017 ini sehingga mekanisme koordinasi, tugas dan fungsi masing-masing tim bisa berjalan dengan lancar, target-target tercapai, sasaran dan rencana aksinya.
"Semakin konkret kita membuat target di masing-masing satgas, semakin mudah kita melaksanakannya. Saya juga mengingatkan Tim Terpadu Penanganan Masalah Timah ini untuk menyampaikan laporan dan progresnya ke Menkopolhukam RI," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017