Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Pusat Stastik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat jumlah tamu yang menginap di hotel berbintang pada Januari 2017 hanya 26.694 orang atau turun sebesar 11,27 persen dibandingkan Desember 2016 30.083 orang.
"Kunjungan wisatawan berkurang, sehingga berdampak terhadap penurunan tamu yang menginap di hotel berbintang," kata Kepala BPS Kepulauan Babel Darwis Sitorus di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan penurunan jumlah tamu terjadi pada tamu asing dan tamu domestik. Tamu asing turun 29 persen atau sebanyak 132 orang dan tamu domestik turun 10,99 persen atau 3.257 orang.
"Penurunan terbesar terjadi di Kota Pangkalpinang sebesar 37 persen, diikuti Kabupaten Bangka 33,52 persen dan Bangka Tengah sebesar 30,64 persen. Hanya Kabupaten Belitung yang mengalami kenaikan 21,92 persen," ujarnya.
Menurut dia, lama tamu yang menginap di hotel juga mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya. Selama Januari rata-rata lama tamu asing menginap 2,89 hari, lebih lama 0,96 dibandingkan tamu domestik yang 1,93 hari.
"Dari semua hotel berbintang, hanya di Belitung yang jumlah tamu menginapnya terbanyak, yaitu 14.618 orang, Bangka Tengah 6.106 orang, Pangkalpinang 3.721 orang dan Bangka 2.249 orang," ujarnya.
Sementara itu, kata dia Tingkat Penghunian Kamar (TPK) juga turun 9,48 poin atau 37,54 persen dibandingkan nilai TPK Desember 2016 yang mencapai 47,02 persen.
Berdasarkan klasifikasi bintang, hotel bintang 4 dan 5 nilai TPK turun signifikan sebesar 7,04 poin atau 48,52 persen, diikuti hotel bintang tiga turun 17,32 poin atau 39,97 persen, hotel bintang 2 naik 2,65 poin atau 21,69 persen dan hotel bintang 1 turun 6,32 poin atau 16,06 persen.
"Rata-rata nilai TPK juga mengalami penurunan yang signifikan. Dari tujuh kabupaten/kota, nilai TPK tertinggi masih di Kabupaten Belitung yaitu 42,11 persen, diikuti Kabupaten Bangka 36,74 persen, Bangka Tengah 36,05 persen dan Kota Pangkalpinang hanya 29,35 persen," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Kunjungan wisatawan berkurang, sehingga berdampak terhadap penurunan tamu yang menginap di hotel berbintang," kata Kepala BPS Kepulauan Babel Darwis Sitorus di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan penurunan jumlah tamu terjadi pada tamu asing dan tamu domestik. Tamu asing turun 29 persen atau sebanyak 132 orang dan tamu domestik turun 10,99 persen atau 3.257 orang.
"Penurunan terbesar terjadi di Kota Pangkalpinang sebesar 37 persen, diikuti Kabupaten Bangka 33,52 persen dan Bangka Tengah sebesar 30,64 persen. Hanya Kabupaten Belitung yang mengalami kenaikan 21,92 persen," ujarnya.
Menurut dia, lama tamu yang menginap di hotel juga mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya. Selama Januari rata-rata lama tamu asing menginap 2,89 hari, lebih lama 0,96 dibandingkan tamu domestik yang 1,93 hari.
"Dari semua hotel berbintang, hanya di Belitung yang jumlah tamu menginapnya terbanyak, yaitu 14.618 orang, Bangka Tengah 6.106 orang, Pangkalpinang 3.721 orang dan Bangka 2.249 orang," ujarnya.
Sementara itu, kata dia Tingkat Penghunian Kamar (TPK) juga turun 9,48 poin atau 37,54 persen dibandingkan nilai TPK Desember 2016 yang mencapai 47,02 persen.
Berdasarkan klasifikasi bintang, hotel bintang 4 dan 5 nilai TPK turun signifikan sebesar 7,04 poin atau 48,52 persen, diikuti hotel bintang tiga turun 17,32 poin atau 39,97 persen, hotel bintang 2 naik 2,65 poin atau 21,69 persen dan hotel bintang 1 turun 6,32 poin atau 16,06 persen.
"Rata-rata nilai TPK juga mengalami penurunan yang signifikan. Dari tujuh kabupaten/kota, nilai TPK tertinggi masih di Kabupaten Belitung yaitu 42,11 persen, diikuti Kabupaten Bangka 36,74 persen, Bangka Tengah 36,05 persen dan Kota Pangkalpinang hanya 29,35 persen," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017