Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, menyiapkan 2.000 lebih bibit durian unggul yang akan dibagikan kepada kelompok tani sebagai langkah awal menjadikan daerah sentra durian nasional.
"Saat ini para petugas Balai Pertanian yang berlokasi di Kecamatan Kelapa sudah menyiapkan lebih dari 2.000 batang bibit durian varietas unggul yang akan segera kami bagikan ke kelompok tani," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangka Barat Suhadi di Muntok, Jumat.
Ia mengatakan, bantuan bibit durian varietas unggul nasional dan lokal itu akan segera direalisasikan dalam waktu dekat dan diharapkan mampu memotivasi warga untuk mengembangkan buah bernilai ekonomi tinggi itu.
Selain memiliki nilai ekonomi tinggi, menurut dia, durian juga memiliki keunggulan dibandingkan jenis tanaman buah lain, seperti pangsa pasar luas, potensi komoditas ekspor dan secara budaya warga sudah terbiasa mengembangkan durian.
"Kami sudah siapkan bibit durian tersebut, namun belum bisa kami salurkan karena masih menunggu beberapa prosedur administrasi yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Jika itu beres pasti akan segera kami bantukan," katanya.
Ia menambahkan, dalam upaya mewujudkan Kabupaten Bangka Barat menjadi sentra durian nasional, selain membantu penyediaan bibit unggul, pemkab juga secara berkelanjutan melakukan optimasi kebun durian tidak produktif dengan menggandeng sejumlah kelompok tani.
"Secara berkala kami juga melakukan perluasan lahan kebun durian, dan untuk tahun ini kami realisasikan seluas 20 hektare, sementara pada 2012 sudah direalisasikan 30 hektare," katanya.
Ia menambahkan, program perluasan lahan kebun durian berupa hamparan seperti itu akan terus dilakukan setiap tahunnya dengan menggunakan anggaran kabupaten, provinsi maupun pusat.
Menurut dia, berbagai upaya tersebut dilakukan untuk meningkatkan populasi durian yang diharapkan ke depan bisa menjadi salah satu komoditas penting bagi masyarakat Kabupaten Bangka Barat.
"Peremajaan batang, pembinaan penerapan tehnologi budidaya, pembinaan pembibitan atau penangkaran dan pola pengaturan pembuahan terus kami lakukan kepada para petani. Langkah ini kami harapkan mampu memberikan modal kepada mereka untuk terus menekuni sektor ini," kata dia.
Daerah yang berada di ujung barat Pulau Bangka tersebut, kata dia, sejak dahulu memang sudah terkenal sebagai salah satu penghasil durian berkualitas, namun produksinya selalu tidak bisa memenuhi permintaan pasar.
"Durian namlung, puteri dewa, si botak, si bara api, si kambang, tembaga dan banyak jenis unggul lainnya, sampai saat ini produksinya masih minim, kami berharap ke depan terus ditangkar dan dikembangkan sehingga Bangka Barat bisa menjadi sentra durian nasional," kata Suhadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013
"Saat ini para petugas Balai Pertanian yang berlokasi di Kecamatan Kelapa sudah menyiapkan lebih dari 2.000 batang bibit durian varietas unggul yang akan segera kami bagikan ke kelompok tani," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangka Barat Suhadi di Muntok, Jumat.
Ia mengatakan, bantuan bibit durian varietas unggul nasional dan lokal itu akan segera direalisasikan dalam waktu dekat dan diharapkan mampu memotivasi warga untuk mengembangkan buah bernilai ekonomi tinggi itu.
Selain memiliki nilai ekonomi tinggi, menurut dia, durian juga memiliki keunggulan dibandingkan jenis tanaman buah lain, seperti pangsa pasar luas, potensi komoditas ekspor dan secara budaya warga sudah terbiasa mengembangkan durian.
"Kami sudah siapkan bibit durian tersebut, namun belum bisa kami salurkan karena masih menunggu beberapa prosedur administrasi yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Jika itu beres pasti akan segera kami bantukan," katanya.
Ia menambahkan, dalam upaya mewujudkan Kabupaten Bangka Barat menjadi sentra durian nasional, selain membantu penyediaan bibit unggul, pemkab juga secara berkelanjutan melakukan optimasi kebun durian tidak produktif dengan menggandeng sejumlah kelompok tani.
"Secara berkala kami juga melakukan perluasan lahan kebun durian, dan untuk tahun ini kami realisasikan seluas 20 hektare, sementara pada 2012 sudah direalisasikan 30 hektare," katanya.
Ia menambahkan, program perluasan lahan kebun durian berupa hamparan seperti itu akan terus dilakukan setiap tahunnya dengan menggunakan anggaran kabupaten, provinsi maupun pusat.
Menurut dia, berbagai upaya tersebut dilakukan untuk meningkatkan populasi durian yang diharapkan ke depan bisa menjadi salah satu komoditas penting bagi masyarakat Kabupaten Bangka Barat.
"Peremajaan batang, pembinaan penerapan tehnologi budidaya, pembinaan pembibitan atau penangkaran dan pola pengaturan pembuahan terus kami lakukan kepada para petani. Langkah ini kami harapkan mampu memberikan modal kepada mereka untuk terus menekuni sektor ini," kata dia.
Daerah yang berada di ujung barat Pulau Bangka tersebut, kata dia, sejak dahulu memang sudah terkenal sebagai salah satu penghasil durian berkualitas, namun produksinya selalu tidak bisa memenuhi permintaan pasar.
"Durian namlung, puteri dewa, si botak, si bara api, si kambang, tembaga dan banyak jenis unggul lainnya, sampai saat ini produksinya masih minim, kami berharap ke depan terus ditangkar dan dikembangkan sehingga Bangka Barat bisa menjadi sentra durian nasional," kata Suhadi.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013