Toboali (Antara Babel) - Sebanyak 36 Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara serantak yang berjalan dengan baik dan lancar.
"Jumlah peserta ujian 2.655 orang siswa tersebar di 36 sekolah telah melaksanakan UNBK," kata Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Ardiyansah di Toboali, Selasa.
Ia mengatakan pada tahun 2017 UNBK digelar di seluruh sekolah, sementara tahun lalu hanya dua sekolah yang melaksanakan UNBK yang berarti kualitas dan sarana di sekolah semakin memadai.
"Kita telah melakukan beberapa langkah strategis agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar, karena hanya tujuh sekolah yang mandiri sedangkan sisanya sebanyak 29 sekolah harus menumpang ke sekolah lain untuk melaksanakan UNBK," ujarnya.
Setiap hari hanya ada satu mata pelajaran yang diuji dengan tiga sesi yaitu untuk hari pertama yang diujikan adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika dan ketiga Bahasa Inggris serta hari terakhir adalah IPA.
"Untuk sesi pertama dimulai pukul 07.30-09.30 WIB, kemudian dilanjutkan pukul 10.30-12.30 WIB sesi kedua selanjutnya sesi ketiga dimulai pukul 14.00-16.00 WIB," katanya.
Menurut Ardiyansah, berbagai perencanaan dan persiapan telah disusun dengan baik untuk memastikan UNBK berjalan sukses mulai dari administrasi, kegiatan rakor, pelatihan proktor/teknisi dan simulasi.
"Dengan penandatangan pakta integritas, gladi bersih, hingga pemantapan pelaksanaan UNBK telah dilaksanakan mudah-mudahan pelaksanaan UNBK tahun ini berjalan Lancar," harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Narwanto mengatakan bahwa UN tahun 2017 terdiri atas Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) dan Ujian Nasional berbasis Komputer (UNBK).
"Memang banyak persiapan untuk melaksanakan UNBK ini mulai dari menyiapkan fasilitas komputer, listrik, jaringan dan mobilitas peserta UNBK ke sekolah yang kita tumpangi. Alhamdulillah semua itu sudah kita antisipasi dan terfasilitasi berkat kerja sama dan komitmen semua pihak yang terlibat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Jumlah peserta ujian 2.655 orang siswa tersebar di 36 sekolah telah melaksanakan UNBK," kata Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Ardiyansah di Toboali, Selasa.
Ia mengatakan pada tahun 2017 UNBK digelar di seluruh sekolah, sementara tahun lalu hanya dua sekolah yang melaksanakan UNBK yang berarti kualitas dan sarana di sekolah semakin memadai.
"Kita telah melakukan beberapa langkah strategis agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar, karena hanya tujuh sekolah yang mandiri sedangkan sisanya sebanyak 29 sekolah harus menumpang ke sekolah lain untuk melaksanakan UNBK," ujarnya.
Setiap hari hanya ada satu mata pelajaran yang diuji dengan tiga sesi yaitu untuk hari pertama yang diujikan adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika dan ketiga Bahasa Inggris serta hari terakhir adalah IPA.
"Untuk sesi pertama dimulai pukul 07.30-09.30 WIB, kemudian dilanjutkan pukul 10.30-12.30 WIB sesi kedua selanjutnya sesi ketiga dimulai pukul 14.00-16.00 WIB," katanya.
Menurut Ardiyansah, berbagai perencanaan dan persiapan telah disusun dengan baik untuk memastikan UNBK berjalan sukses mulai dari administrasi, kegiatan rakor, pelatihan proktor/teknisi dan simulasi.
"Dengan penandatangan pakta integritas, gladi bersih, hingga pemantapan pelaksanaan UNBK telah dilaksanakan mudah-mudahan pelaksanaan UNBK tahun ini berjalan Lancar," harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Narwanto mengatakan bahwa UN tahun 2017 terdiri atas Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) dan Ujian Nasional berbasis Komputer (UNBK).
"Memang banyak persiapan untuk melaksanakan UNBK ini mulai dari menyiapkan fasilitas komputer, listrik, jaringan dan mobilitas peserta UNBK ke sekolah yang kita tumpangi. Alhamdulillah semua itu sudah kita antisipasi dan terfasilitasi berkat kerja sama dan komitmen semua pihak yang terlibat," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017