Pangkalpinang (Antara Babel) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meluncurkan program Serumpun Sebalai Menjaga Negeri (Sejari) untuk meningkatkan sinergitas aparatur pemerintah daerah dalam menciptakan kondusivitas di tengah masyarakat.
"Program ini salah satu upaya kami membangun sinergitas antardaerah, menjaga ketentraman dan ketertiban masyarakat," kata Kepala Satpol PP Kepulauan Babel Harrie Patriade di Pangkalpinang, Selasa.
Pada peluncuran Program Sejari juga ditandai dengan penandatanganan nota kerja sama atau memorandum of undersatanding (MoU) dengan Satpol PP kabupaten/kota se-Kepulauan Babel dalam rangka meningkatkan kerja sama menjaga ketenteraman dan ketertiban di masyarakat.
Harrie menjelaskan MoU tersebut diteruskan dengan adanya nota kerja sama antardaerah. Kerja sama antara Kasat Pol PP dengan Kasat Pol kabupaten/kota ini diatur melalui standar operasional prosedur (SOP) yang akan mengatur masalah pemadam kebakaran, razia kedisiplinan dan sebagainya.
"Ini juga upaya kami membangun sinergitas antardaerah, bukan hanya terkait dengan Sat Pol PP saja, tetapi juga terkait dengan perangkat daerah lainnya," ujarnya.
Menurut dia dengan adanya kerja sama antardaerah dan antar-OPD ini bisa memperkuat dan meringankan beban Satpol PP terutama dalam menjaga ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
"Inti dari program Sejari untuk menegakkan kedisiplinan pegawai. Misalnya jika Satpol PP melihat pegawai berkeliaran di pusat perbelanjaan saat jam kerja, tangkap saja, akan ada proses penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Ia menambahkan, peluncuran program ini dan MoU tidak hanya bertujuan untuk membangun sinergitas saja, namun harus ditindaklanjuti dengan praktik di lapangan.
"Kami membangun sinergitas ini tidak lagi mengenal batas wilayah sehingga tidak ada lagi rasa ketidaknyamanan antara Kasat Pol PP dalam menertibkan daerahnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Program ini salah satu upaya kami membangun sinergitas antardaerah, menjaga ketentraman dan ketertiban masyarakat," kata Kepala Satpol PP Kepulauan Babel Harrie Patriade di Pangkalpinang, Selasa.
Pada peluncuran Program Sejari juga ditandai dengan penandatanganan nota kerja sama atau memorandum of undersatanding (MoU) dengan Satpol PP kabupaten/kota se-Kepulauan Babel dalam rangka meningkatkan kerja sama menjaga ketenteraman dan ketertiban di masyarakat.
Harrie menjelaskan MoU tersebut diteruskan dengan adanya nota kerja sama antardaerah. Kerja sama antara Kasat Pol PP dengan Kasat Pol kabupaten/kota ini diatur melalui standar operasional prosedur (SOP) yang akan mengatur masalah pemadam kebakaran, razia kedisiplinan dan sebagainya.
"Ini juga upaya kami membangun sinergitas antardaerah, bukan hanya terkait dengan Sat Pol PP saja, tetapi juga terkait dengan perangkat daerah lainnya," ujarnya.
Menurut dia dengan adanya kerja sama antardaerah dan antar-OPD ini bisa memperkuat dan meringankan beban Satpol PP terutama dalam menjaga ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
"Inti dari program Sejari untuk menegakkan kedisiplinan pegawai. Misalnya jika Satpol PP melihat pegawai berkeliaran di pusat perbelanjaan saat jam kerja, tangkap saja, akan ada proses penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Ia menambahkan, peluncuran program ini dan MoU tidak hanya bertujuan untuk membangun sinergitas saja, namun harus ditindaklanjuti dengan praktik di lapangan.
"Kami membangun sinergitas ini tidak lagi mengenal batas wilayah sehingga tidak ada lagi rasa ketidaknyamanan antara Kasat Pol PP dalam menertibkan daerahnya," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017