Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan membangun 1.000 unit rumah penginapan atau "homestay", guna meningkatkan fasilitas wisata dan kunjungan wisatawan di daerah itu.

"Kita optimistis 1.000 unit homestay ini dapat meningkatkan pembangunan pariwisata, karena minat wisatawan untuk menempati homestay yang tinggi," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kepulauan Babel Rivai di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan pembangunan 1.000 unit homestay tahun ini merupakan target Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan manca negara ke destinasi wisata di daerah ini.

"Saat ini pembangunan homestay di sejumlah objek wisata di Pulau Bangka dan Belitung yaitu alokasi dana yang belum baik dari Kementrian Pariwisata," katanya.

Rivai mengatakan unsur utama dalam menyukseskan pembangunan 1.000 homestay tersebut yaitu pendanaan. Berdasarkan hasil koordinasi dana pembangunan rumah tinggal ini berasal dari dana sharing, Kementerian Desa, Kementerian PU dan Perumahan, BUMN dan lainnya.

"Saat ini kementerian  sedang menunggu untuk memunculkan anggaran dalam merealisasikan program pembangunan homestay," katanya.

Ia mengatakan untuk mendukung program tersebut, pihaknya telah mempersiapkan data-data lokasi pembangunan di sejumlah objek wisata di Kabupaten Bangka, Bangka Selatan, Bangka Tengah Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur.

"Kita mendukung pembangunan homestay ini, karena minat wisatawan tinggal di homestay ini cukup tinggi. Mereka lebih senang tinggal di lingkungan masyarakat, alam dibandingkan tinggal di hotel untuk menikmati keindahan alam dan sosial budaya masyarakat di daerah ini," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017