Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan membangun gudang pendingin (cold storage) ikan skala besar di Pulau Pongok guna meningkatkan hasil tangkapan ikan dan kesejahteraan nelayan di pulau kecil tersebut.

"Kami berharap Kepala Desa Pulau Pongok untuk segera menyiapkan lima hektare lahan untuk pembangunan 'cold storage' ini," kata Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan di Pangklpinang, Rabu.

Ia menjelaskan pembangunan gudang pendingin ikan skala besar itu karena ketersediaan listrik di Pulau Pongok, Kabupaten Bangka Selatan, sudah mencukupi untuk kebutuhan masyarakat dan pembangunan infrastruktur perikanan di pulau itu.

"Mudah-mudahan pada awal tahun depan pembangunan 'cold storage' sudah bisa dilaksanakan untuk mendorong perekonomian masyarakat di pulau ini," ujarnya.

Erzaldi mengatakan dengan adanya pembangunan gudang pendinginakan membantu nelayan dalam meningkatkan stok dan kualitas hasil tangkapan mereka, sekaligus menjaga stabilitas harga ikan di masyarakat.

"Selama ini nelayan kesulitan untuk menyimpan hasil tangkapan ikan. Pada saat kondisi cuaca di laut baik hasil tangkapan ikan berlimpah dan harga ikan di pasaran murah, sebaliknya ketika cuaca buruk ketersediaan kurang dan harga melambung tinggi," ujarnya.

Dia mengatakan saat cuaca buruk hasil tangkapan ikan kurang, karena nelayan tidak bisa beraktivitas menangkap ikan di laut sehingga memengaruhi kesejahteraan masyarakat pesisir yang rata-rata bekerja sebagai nelayan.

"Selama cuaca buruk ketersediaan ikan terbatas, karena belum adanya infrastruktur 'cold storage' untuk menyimpan hasil tangkapan ikan nelayan," katanya.

Dia mengharapkan pemerintah kabupaten, desa, dan masyarakat mendukung pembangunan gudang pendingin ikan agar ketersediaan ikan selalu cukup untuk memenuhi konsumsi masyarakat yang tinggi dan mempercepat program pemberdayaan perekonomian nelayan di daerah itu.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017