Riyadh (Antara Babel) - Arab Saudi telah menyetujui pembelian sistem
peluru kendali permukaan-ke-udara S-400 dari Rusia menurut siaran
televisi al-Arabiya pada Kamis, ketika Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud
mengunjungi Moskow.
Kedua negara juga menandatangani nota kesepahaman untuk membantu kerajaan mengembangkan industri militer menurut pernyataan dari Industri Militer Arab Saudi (SAMI).
SAMI menyatakan bahwa nota kesepahaman dengan eksportir senjata Rusia, Rosoboronexport, dilakukan terkait kontrak yang ditandatangani untuk pengadaan S-400, sistem Kornet-EM, TOS-1A, AGS-30 dan Kalashnikov AK-103.
SAMI tidak menyebutkan jumlah masing-masing alat di setiap sistem ataupun nilainya.
Sejumlah kesepakatan ditandatangani selama kunjungan Raja Salman ke Rusia minggu ini, yang merupakan kunjungan pertama raja Arab Saudi ke negara itu menurut warta kantor berita AFP. (Uu.Aulia/KR-AMQ).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Kedua negara juga menandatangani nota kesepahaman untuk membantu kerajaan mengembangkan industri militer menurut pernyataan dari Industri Militer Arab Saudi (SAMI).
SAMI menyatakan bahwa nota kesepahaman dengan eksportir senjata Rusia, Rosoboronexport, dilakukan terkait kontrak yang ditandatangani untuk pengadaan S-400, sistem Kornet-EM, TOS-1A, AGS-30 dan Kalashnikov AK-103.
SAMI tidak menyebutkan jumlah masing-masing alat di setiap sistem ataupun nilainya.
Sejumlah kesepakatan ditandatangani selama kunjungan Raja Salman ke Rusia minggu ini, yang merupakan kunjungan pertama raja Arab Saudi ke negara itu menurut warta kantor berita AFP. (Uu.Aulia/KR-AMQ).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017