Pangkalpinang  (Antara Babel) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan siap siaga menghadapi bencana 24 jam untuk menanggulangi bencana di daerah ini.

Kepala BPBD Kota Pangkalpinang Mikron Antariksa, Rabu, mengatakan saat ini pihaknya telah melakukan pelatihan kepada para anggota BPBD dalam penanggulangan bencana khususnya di wilayah Kota Pangkalpinang.

"BPBD disiapkan oleh pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana. Memang dalam langkah-langkah yang sudah dan sedang kami lakukan sekarang adalah menyiapkan para personel tentang penanggulangan bencana terutama anggota-anggota yang siap jika terjadi bencana," katanya lagi.

Dia mengatakan, dari hasil seleksi sampai dengan pelatihan kemarin, pihaknya sudah mendapatkan 40 orang anggota tim rescue yang sudah dilatih bersama Basarnas untuk kesiapan dalam penanggulangan bencana.

"Selain itu, BPBD Pangkalpinang sudah membentuk tim penanggulangan bencana Pangkalpinang yang diketuai oleh wali kota dan ketua satunya kapolres Pangkalpinang. Tim itu akan bergerak dan berjalan sesuai rencama berlanjut dari kami," ujarnya.

Sedangkan untuk peralatan, saat ini pihaknya telah menerima bantuan dari BPBD provinsi dan BNPB RI.

"Dari BNPB kami sudah mendapat perahu karet dua unit, dari BPBD provinsi perahu pilipin dua unit dan tenda satu unit. Kemarin juga kami ditawari mobil tangki untuk kekeringan," katanya.

Dari sisi anggaran, pemerintah kota sudah menandatangani nota kesepakatan tentang APBD 2018 sebesar 20 persen untuk penanggulangan bencana, dan disebar ke instansi lain seperti PU, camat, kelurahan dan lainnya.

"Kami hanya menyiapkan para personelnya, karena di PU ada beberapa kegiatan berupa normalisasi dan kelurahan berupa gotong royong. Insya Allah 2018 masalah banjir di wilayah Kota Pangkalpinang bisa clear," katanya pula.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017