Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Jumlah penduduk miskin di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengalami penurunan pada 2017 jika dibandingkan dengan 2016.

"Pada 2017 jumlah penduduk miskin mengalami penurunan sebanyak 360 jiwa atau sekitar 4,80 persen dari total penduduk. Di mana saat ini jumlah penduduk miskin sebanyak 9.760 jiwa," kata Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam, Rabu.

Dia mengatakan, jika dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kota Pangkalpinang menempati urutan ketiga terendah dengan persentase 4,80 persen.

Dikatakannya, meski angka kemiskinan mengalami penurunan, namun garis kemiskinan di Kota Pangkalpinang cukup tinggi.

"Tingginya garis kemiskinan ini disebabkan dari konsumsi dan nonkonsumsi, misalnya masyarakat ini berbelanja durian, sementara Pangkalpinang tidak punya pohonnya, tapi duriannya di sini banyak dari luar dan masyarakat Pangkalpinang yang beli. Daya beli masyarakatnya tinggi yang bukan hasil dari Pangkalpinang," katanya.

Ia menyebutkan, angka kemiskinan di Pangkalpinang sempat mengalami kenaikan pada 2015 yakni sekitar 10.020 jiwa dari 7.800 jiwa pada 2014. Jumlah tersebut kembali mengalami kenaikan pada 2016 menjadi 10.120 jiwa.

"Dari 2012 hingga 2017, persentase penduduk miskin cenderung fluktuatif dan mengalami penurunan 0,22 persen," ujarnya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018